REPUBLIKA.CO.ID, BLITAR -- Aparat Kepolisian Resor Blitar Kota, Jawa Timur, memeriksa lima orang saksi kasus temuan dua mayat perempuan di shelter anjing, Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Jawa Timur. Diduga dua wanita itu korban pembunuhan.
Ia menambahkan, polisi juga memeriksa secara intensif AF yang juga diketahui bekerja di shelter tersebut. Kendati begitu, hingga kini polisi belum menetapkan status tersangka dalam perkara itu. Namun, ia menduga kasus ini adalah pembunuhan. "Untuk motif belum tahu, pelakunya juga belum kami tetapkan masih pemeriksaan mendetail," kata dia.
Sebelumnya, dua orang perempuan yang diketahui bernama Ragil Sukarno Utomo alias Sinyo (50) serta Luciani Santoso (53) meninggal dunia di shelter anjing itu. Keduanya ditemukan pada Senin (1/1), dari aduan warga yang mencium bau tidak sedap.
Shelter itu diketahui milik Ragil, tapi untuk perizinan masih dalam penyelidikan. Shelter itu juga diketahui tertutup dari aktivitas warga sekitar dan selalu digembok oleh pemilik shelter.
Keduanya ditemukan meninggal dunia. Satu jenazah tergeletak di depan teras dengan posisi tengkurap dan kepala di sebelah barat, sedangkan satu jenazah lagi ditemukan di dalam ruangan dapur dengan posisi tengkurap dan kepala menghadap ke sebelah timur. Pintu dapur juga diketahui tertutup. Keduanya ditemukan sudah mulai membusuk sehingga mengeluarkan bau tidak sedap.