Selasa 02 Jan 2024 22:14 WIB

KAI Bandung: 820 Barang Penumpang Tertinggal di Kereta dan Stasiun

Estimasi nilai barang dari barang yang tertinggal sebesar Rp 947.355.000.

 PT KAI Daerah Operasional 2 Bandung mencatat sebanyak 820 barang milik penumpang tertinggal. (ilustrasi)
Foto: Republika/Thoudy Badai
PT KAI Daerah Operasional 2 Bandung mencatat sebanyak 820 barang milik penumpang tertinggal. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PURWAKARTA -- PT KAI Daerah Operasional 2 Bandung mencatat sebanyak 820 barang milik penumpang tertinggal di dalam kereta api atau di lingkungan stasiun sepanjang Januari hingga Desember 2023.

Manager Humas Daop 2 Bandung, Ayep Hanapi, dalam keterangannya yang diterima di Purwakarta, Jawa Barat, Selasa (2/1/2024), mengatakan tingginya minat masyarakat menggunakan kereta api berdampak terhadap tingginya jumlah barang tertinggal yang telah diamankan oleh petugas di wilayah Daop 2 Bandung.

Baca Juga

Tercatat, sebanyak 820 barang tertinggal dengan estimasi nilai barang sebesar Rp 947.355.000 yang berhasil diamankan petugas dan telah di masukkan pada database sistem lost and found selama periode Januari-Desember 2023.

Barang-barang tertinggal yang ditemukan di kereta atau di stasiun wilayah Daop 2 Bandung itu di antaranya jenis barang berharga seperti laptop, perhiasan, telepon seluler, tas, dan dompet. Bahkan petugas juga pernah menemukan paspor milik warga negara asing yang tertinggal.

"Dari jumlah barang yang tertinggal itu, seluruhnya sudah kembali ke pemiliknya masing-masing," kata Ayep.

Ia mengatakan, sebenarnya barang bawaan penumpang itu merupakan tanggung jawab masing-masing. Namun untuk memberikan layanan maksimal petugas KAI akan selalu berupaya membantu mengamankan barang tertinggal yang masih ada di atas kereta api atau stasiun.

Bagi para pelanggan yang merasa kehilangan atau tertinggal barang di dalam kereta api atau di lingkungan stasiun, dapat melaporkan kepada petugas antara lain kondektur yang sedang berdinas di atas kereta api, ataupun petugas pengamanan yang ada di stasiun atau dapat melalui Contact Center KAI 121.

Dalam hal penemuan barang di dalam kereta api ataupun di lingkungan stasiun, KAI akan langsung memberikan pengumuman atas penemuan barang tersebut melalui pengeras suara. "Jika tidak ada pihak yang mengambil maka barang akan disimpan di pos pengamanan stasiun dan akan dimasukkan pada pendataan sistem lost and found yang dimiliki oleh KAI," katanya.

Ayep mengimbau kepada para pelanggan kereta api untuk selalu menjaga dan memperhatikan barang bawaan ketika melakukan perjalanan, baik di lingkungan stasiun maupun selama dalam perjalanan KA.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement