REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon wakil presiden, Muhaimin Iskandar, mengingatkan pentingnya memiliki Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) bagi para petani.
Hal itu, menurut cawapres yang biasa disapa Cak Imin, dikarenakan para petani termasuk dalam kategori pekerja, sehingga butuh jaminan keselamatan, serta jaminan untuk masa tua.
"BPJS ini penting untuk para petani yang tidak tersentuh harkat pekerjanya, kan petani ini juga pekerja, butuh jaminan keselamatan, jaminan kesehatan untuk masa tua," katanya dalam keterangan tertulis usai menghadiri acara Nitip Gus bersama petani di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (3/1/2024).
Dalam buku visi dan misi AMIN, disebutkan bahwa paslon nomor urut 1 tersebut menjanjikan akan memberi asuransi kesehatan yang andal, seperti memastikan seluruh rakyat Indonesia terlindungi oleh program JKN, mewujudkan sistem rujukan yang mudah, memperkuat pelayanan jaminan kesehatan, serta mempersingkat alur rujukan.
Selain itu, dalam kesempatan tersebut ia juga menyampaikan apresiasi kepada Bupati Bandung Dadang Supriatna yang akan menjanjikan BPJS bagi para petani di wilayahnya. "Maka dari itu BPJS yang dilakukan Bupati Bandung ini betul-betul jadi contoh dan layak diaplikasikan ke tingkat nasional," katanya.
Komisi Pemilihan Umum pada Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu presiden dan wakil presiden 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.