Kamis 04 Jan 2024 12:05 WIB

Ada Film Horornya, Apa tak Semua Orang Boleh Memandikan Jenazah?

Pemandi Jenazah digadang jadi film horor terbesar 2024.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Reiny Dwinanda
Pemulasaraan jenazah. Memandikan jenazah ada adabnya menurut Islam.
Foto: AP Photo/Brian Inganga
Pemulasaraan jenazah. Memandikan jenazah ada adabnya menurut Islam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Film Pemandi Jenazah hasil kolaborasi sutradara Hadrah Daeng Ratu dan penulis naskah Lele Laila digadang menjadi film horor terbesar 2024. Film ini menampilkan sejumlah pemain terkenal, termasuk Aghniny Haque sebagai Lela, Djenar Maesa Ayu sebagai Bu Siti, dan Ibrahim Risyad sebagai Arif.

Film yang diangkat dari kisah nyata tersebut bergenre horor. Di masyarakat pun berkembang kepercayaan ada pantangan tertentu dalam memandikan jenazah. Salah satunya, tidak semua orang bisa jadi pemandi jenazah. Apa betul demikian?

Baca Juga

Ada berbagai pandangan dan adab terkait memandikan jenazah dalam agama Islam. Ketika seorang Muslim meninggal dunia, keluarga yang ditinggalkan memiliki kewajiban untuk mengurus jenazahnya, termasuk memandikan jenazah tersebut sebagai bentuk penghormatan.

Ada beberapa adab yang perlu diperhatikan saat memandikan jenazah menurut ajaran Islam dikutip dari laman Ponpes Al Hasanah Bengkulu pada Rabu (3/1/2024):

1. Memandikan Jenazah di Tempat yang Terlindungi

Proses ini sebaiknya dilakukan di tempat yang terlindungi dari pandangan orang lain untuk menjaga aurat jenazah.

2. Syarat dan Ketentuan Memandikan Jenazah

Tidak semua orang bisa memandikan jenazah. Ada syarat yang harus dipenuhi, seperti keimanan, kewarasan, keamanahan, pengetahuan tentang adab memandikan jenazah, dan juga jenis kelamin untuk memandikan jenazah sesuai ketentuan Islam.

3. Menutup Aurat Jenazah

Aurat jenazah harus tetap tertutup selama proses memandikan, dengan menggunakan kain untuk menutupinya.

4. Perlakuan Lemah-Lebut pada Jenazah

Meskipun sudah meninggal, jenazah harus diperlakukan dengan lembut, dengan menghormati keberadaannya.

5. Pembersihan Jenazah

Bagian tubuh jenazah yang terkena najis atau kotoran harus dibersihkan dengan lembut sesuai prosedur Islam.

6. Merapikan Jenazah

Sebelum dikebumikan, jenazah juga harus dirapikan dengan menyisir rambut, memotong kuku, dan merapikan penampilannya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement