REPUBLIKA.CO.ID, CIAMIS — Tabrakan kereta api (KA) Turangga dengan KA Lokal (Commuter Line) Bandung Raya di petak jalan antara Stasiun Haurpugur-Stasiun Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat (5/1/2024), berimbas terhadap rute perjalanan sejumlah kereta lain. Seperti kereta yang melintasi Stasiun Ciamis, Jawa Barat.
Menurut Kepala Stasiun Ciamis Gugum Gumilar, seluruh kereta yang dijadwalkan melintasi Stasiun Ciamis terpaksa harus dialihkan melalui jalur utara setelah adanya kejadian kecelakaan di Cicalengka.
“Kereta yang melintas Stasiun Ciamis akan memutar lewat jalur utara. Misalnya untuk KA Serayu, yang harusnya melalui selatan, diputar ke utara melalui Cirebon,” kata Gugum.
Gugum mengaku belum bisa memastikan sampai kapan perubahan rute perjalanan kereta api itu diberlakukan. Namun, ia memperkirakan sampai Jumat malam akan ada pengalihan rute kereta yang perjalanannya dari barat ke timur ataupun sebaliknya.
“Kemungkinan hari ini sampai nanti malam, perjalanan kereta melalui Stasiun Ciamis diputar ke utara,” ujar Gugum.
Sampai Jumat siang, dilaporkan Stasiun Ciamis telah melayani pengembalian uang tiket kereta untuk sekitar 36 penumpang.
Sementara total penumpang yang tercatat dalam manifes pada Jumat berjumlah sekitar 200 orang, dari 24 perjalanan kereta api yang melalui Stasiun Ciamis. “Penumpang sekitar 200-300 orang, dengan perkiraan biaya pengembalian Rp 40 juta,” kata Gugum.