REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Nasional (Timnas) Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 'AMIN' menggandeng para pegiat media sosial Tiktok untuk memenangkan pasangan AMIN di Pilpres 2024. Para Tiktokers yang digandeng tersebut di antaranya untuk mengantisipasi terjadinya polarisasi di media sosial.
"Hari ini kita kedatangan teman-teman Tiktokers dari seluruh Indonesia, ada yang dari Jabodetabek, Kalimantan, Sulawesi, Papua. Mereka ini berjejaring hanya bertemu di udara, mereka mendukung perjuangan AMIN," kata Wakil Deputi Konten Kreator Timnas AMIN Sonny Muhammad usai agenda 'Deklarasi Dukungan Tiktokers' di Rumah Perubahan Jalan Brawijaya X, Jakarta, Jumat (5/1/2024).
Sonny mengatakan, Tiktokers yang tergabung mendukung paslon AMIN di Pilpres 2024 mencapai hingga 100 ribu di seluruh Indonesia. Nantinya, Timnas AMIN akan memberikan pembekalan bagi para Tiktokers tersebut untuk membantu mendukung pemenangan Anies-Cak Imin.
"Ini semua organik, jadi mereka inisiatif. Tiktokers ini potensinya cukup besar, selama ini salah satu sasaran pemilih adalah milenial 18-35 tahun itu range-nya. Tiktok menjadi sarana menjabarkan visi-misi Mas Anies, dan kemudian akan disiapkan oleh tim komunikasi publik dengan menggunakan bahasa yang paling tepat supaya ditangkap (pesannya) dan renyah," jelasnya.
Sonny menekankan, bahwa kegiatan masif mendukung AMIN di media sosial Tiktok sebagai antisipasi polarisasi di medsos. Dia menyebut sejumlah pegiat Tiktok tersebut diketahui adalah pendukung Presiden RI Jokowi Widodo pada Pilpres 2019 dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Betul, betul (untuk mewanti-wanti polarisasi). Dalam kutip, ya, membaiat beberapa orang yang dulunya adalah pendukungnya dari Basuki Thahaja Purnama, ada kemudian pendukungnya dari Jokowi. Mereka begitu-begitu dilihat ternyata selama ini pandangan terhadap Mas Anies itu berbeda," ujar Sonny.