REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Sejumlah lembaga survei mencatatkan hasil yang berbeda terhadap elektabilitas calon presiden maupun pasangan calon presiden dan wakil presiden 2024. Dari hasil survei sejumlah lembaga itu, kita bisa melihat gambaran naik turunnya elektabilitas paslon di beberapa lembaga.
Republika.co.id mencoba merangkum angka-angka elektabilitas yang dirilis 10 lembaga survei di Indonesia sejak awal Desember 2023 hingga awal Januari 2024 ini. Republika.co.id hanya fokus pada angka-angka elektabilitas yang dikeluarkan masing-masing lembaga survei. Siapa yang memiliki angka elektabilitas tertinggi, bisa jadi tiap lembaga survei memunculkan nama-nama yang berbeda.
Angka-angka itu memang hanya berdasarkan survei. Angka pasti hasil Pemilu 2024 hanya bisa diketahui setelah hari pencoblosan dilakukan pada 14 Februari mendatang.
Berikut rangkuman elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil presiden menurut lembaga survei:
1. Utting Research
Lembaga survei dari Australia Utting Research merilis survei terbaru mengenai elektabilitas calon presiden (capres) dalam Pilpres 2024 pada Kamis (4/1/2024). Hasil survei Utting menempatkan capres nomor urut 2 Prabowo Subianto dengan elektabilitas tertinggi dengan 44 persen. Posisi kedua yakni capres nomor urut 1 Anies Baswedan dengan elektabilitas 28 persen, disusul capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dengan 21 persen.
Menariknya, dalam survei ini, elektabilitas Anies melejit. Managing Director Utting Research John Utting menilai, jika tren peningkatan elektabilitas Anies ini konsisten, bisa mengejar Prabowo Subianto. Elektabilitas Anies melonjak enam persen dari angka sebelumnya yang berada di angka 22 persen.
Di sisi lain, elektabilitas Prabowo justru menurun 6 persen dari survei Utting sebelumnya yang berada di angka elektabilitas 50 persen. Kondisi serupa juga dialami Ganjar yang mengalami penurunan elektabilitas sebesar 3 persen dari sebelumnya 24 persen.
"Sebuah indikasi jelas meningkatnya daya tarik Anies di kalangan pemilih, peningkatan ini menandai titik balik dalam pemilu dengan menjadikan Anies sebagai penantang utama dalam pemilu tersebut," kata Managing Director Utting Research John Utting, dikutip dari hasil risetnya, Kamis (4/1/2024).
Survei Utting Research dilakukan setelah debat perdana capres yang digelar pada Selasa (12/12/2023). Survei ini melibatkan 1.200 responden.
Selanjutnya...