REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 6 Jakarta sebagai salah satu sekolah unggulan di Ibu Kota berusaha menelurkan prestasi akademik dan nonakademik. Salah satu misinya adalah mengembangkan kompetensi dan prestasi peserta didik dalam bidang akademik dan nonakademik, salah satunya menyelenggarakan ekstrakurikuler Sinemahakam.
Ekstrakurikuler yang bergerak di bidang perfilman tersebut sudah berdiri sejak 2017. Hingga saat ini, sudah memiliki tujuh angkatan yang setiap angkatannya mampu menghasilkan satu film dalam jangka waktu satu semester. Kegiatannya adalah pertemuan kelas regular setiap pekan.
Sebagai wujud apresiasi karya para senias muda yang tergabung dalam Sinemahakam, panitia menggelar acara Sinemahakam Awards di Gedung Pertunjukan Bulungan, Jakarta Selatan, Jumat (5/1/2024). Kegiatan bertema apresiasi karya sineas muda dalam perkembangan industri perfilman tersebut diikuti anggota aktif Sinemahakan maupun perwakilan para alumni.
Ketua Panitia Sinemahakam Awards, Setiawati Sabrina menjelaskan, acara tersebut diadakan untuk menjalin hubungan baik antaranggota mulai angkatan pertama hingga ketujuh. Selain itu, juga meningkatkan rasa bangga menjadi bagian SMAN 6 Jakarta, khususnya sineas muda yang berjuang mengharumkan nama Sinemahakam selama menjadi anggota aktif pada masanya.
"Harapan saya untuk Sinemahakam Award, semoga acara ini bisa menjadi awal yang baik bagi Sinemahakam dan anggotanya, untuk memperkenalkan Sinemahakam secara luas," ujar Setiawati dalam siaran pers di Jakarta, Ahad (7/1/2024).
Ketua Sinemahakam, Muhamad Aldienta Omar menyampaikan, Sinemahakam Awards bisa dibilang merupakan batu lompatan bagi para anggota ekstrakurikuler SMAN 6 Jakarta dalam membuat suatu film festival yang lebih besar pada masa depan. "Harapan saya, ke depannya anggota Sinemahakam bisa berkarya lebih baik lagi dan menghasilkan para film maker berkualitas," ujar Omar.
Adapun film yang masuk nominasi antara lain berjudul 'Rupa' karya angkatan dua, 'Daring' karya angkatan tiga, '18:09' karya angkatan empat, 'Does the Dark Still Taking Prisoners' karya kolaborasi angkatan lima dan enam, serta 'Midnight Diary' karya angkatan enam.
Impro VisualStoryteller, perusahaan Creative Hub (Creative Communication dan Production House), turut mendukung kegiatan Sinemahakam dengan menghadirkan mentor yang berpengalaman di bidang perfilman untuk bisa memproduksi film secara berkualitas.