REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pakar telematika Roy Suryo mengingatkan cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka untuk menepati janjinya mengikuti pemeriksaan x-ray sebelum tampil di debat cawapres yang akan dilaksanakan di Jakarta pada Ahad (14/1/2024). Roy berharap semua rakyat Indonesia menjadi saksi pembicaraan dan janji Gibran.
"Sebaiknya seluruh rakyat Indonesia menjadi saksi omongannya tersebut, silakan dia membuktikannya sendiri untuk dilakukan x-ray sebelum debat keempat cawapres, Ahad, 14 Januari 2024 yang akan datang," kata Roy di Jakarta, Ahad (7/1/2024).
Roy menyebut sebagai seorang calon pemimpin, Gibran tidak boleh sembarangan berbicara. Sehingga tantangan untuk mau mengikuti pemeriksaan x-ray yang dilontarkan Gibran, menurut eks politikus Partai Demokrat tersebut, harus benar-benar ditepati.
"Seorang yang katanya calon pemimpin tidak boleh sembarangan dalam bicara. Tidak ada hujan dan angin, mendadak mengeluarkan statemen sendiri bernada menantang," ucap Roy.
Sebelumnya saat diwawancara media di Kota Cirebon, Sabtu (6/1/2024), Gibran berseloroh, saat debat nanti, ia mempersilakan badannya untuk dipindai sinar X. Hal itu dilakukannya agar Roy Suryo puas dan tidak curiga lagi.
"Nanti silakan juga sebelum saya naik panggung, nanti saya di-X-ray atau apalah ya biar mengecek, biar Om Roy Suryo puas," ucap Gibran menyindir.
Roy Suryo melalui akun X nya memang pernah menganalisis mengenai tiga mikrofon yang dipakai Gibran saat tampil di debat cawapres pada Jumat (22/12/2023). Gara-gara gaduh itu, kini KPU hanya memberi satu mikrofon kepada peserta debat.