REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selain mendirikan akademi sepak bola Garudayaksa, Prabowo Subianto juga menggandeng Aspire Academy yang sukses memajukan sepak bola Qatar di pentas internasional. Kerja sama berdurasi lima tahun antara dua akademi sepak bola lintas negara, Garudayaksa dengan Aspire, ini ditandatangani pada Senin (8/1/2024) di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.
Hadir dalam penandatanganan perjanjian kerja sama yang berlangsung sore tadi, di antaranya pendiri Garudayaksa Prabowo Subianto, Direktur Jenderal Aspire Academy Ivan Bravo, dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir.
Erick sudah mengenal Ivan Bravo sejak lama ketika masih menjadi Presiden Inter Milan. Ia mengucapkan terima kasih atas kerja sama yang dijalindua akademi sepak bola tersebut. Apalagi, reputasi Aspire Academy sudah tak diragukan lagi di dunia.
Erick memuji Prabowo yang bekomitmen memajukan sepak bola Indonesia dengan langkah konkret. "Tidak banyak figur seperti Pak Prabowo yang berkomitmen murni ingin sepak bola kita maju. Sekarang langkah konkret telah dilakukan dengan kerja sama dua akademi sepak bola ini. Aspire berhasil membawa sepak bola Qatar diakui dunia. Pastinya Aspire akan memberikan pendampingan terbaik kepada Garudayaksa, apalagi yang datang langsung Ivan Bravo," ujar Erick Thohir.
Erick berterima kasih kepada Garudayaksa atas kerja sama ini. Erick mengatakan, membangun timnas Indonesia bukan hal mudah. Perlu waktu panjang, pengorbanan berbagai pihak, suporter, pemain, dan pemerintah.
"Termasuk seperti yang dilakukan hari ini oleh Pak Prabowo. Dengan ketulusan hati atas nama PSSI mengucapkan terima kasih," kata Erick.