Selasa 09 Jan 2024 16:00 WIB

Instalasi BTS Harus Dibongkar, HYBE Dinilai Lebay

HYBE akan bongkar instalasi BTS di kota pesisir Samcheok.

Rep: Santi Sopia/ Red: Reiny Dwinanda
BTS saat merilis Butter. Pantai Maengbang di Samcheok menjadi terkenal karena hubungannya dengan video musik Butter BTS.
Foto: EPA-EFE/JEON HEON-KYUN
BTS saat merilis Butter. Pantai Maengbang di Samcheok menjadi terkenal karena hubungannya dengan video musik Butter BTS.

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Tempat syuting boy band K-Pop terkenal BTS sering kali dijadikan landmark di wilayah tertentu. Landmark ini kerap dilengkapi sebuah instalasi yang menyangkut BTS.

Rupanya, instalasi tersebut kerap dibuat sendiri oleh pemerintah daerah setempat. Hal ini membuat HYBE Labels sebagai induk agensi yang menaungi BTS mengkhawatirkan terkait pelanggaran hak cipta.

Baca Juga

HYBE menyatakan akan segera membongkar instalasi yang ada di landmark wilayah tertentu, seperti di kota pesisir Samcheok. HYBE menganggap ini bisa melanggar hak kekayaan intelektual para personel BTS.

"Dalam sebuah langkah yang menandakan perubahan signifikan dalam lanskap seni publik yang terinspirasi budaya pop di Korea Selatan, kota pesisir Samcheok akan membongkar papan populer bertema BTS dan instalasi terkait lainnya di Pantai Maengbang," kata HYBE, seperti dikutip dari Koreaboo, Selasa (9/1/2023).

Keputusan ini diambil setelah perselisihan mengenai hak kekayaan intelektual yang diprakarsai oleh HYBE, perusahaan hiburan di balik grup K-Pop BTS yang terkenal secara global. Belum lama ini, HYBE telah mengirimkan permintaan resmi ke berbagai instansi pemerintah daerah untuk membongkar struktur instalasi apa pun terkait BTS.

Permintaan ini mengutip kekhawatiran atas pelanggaran hak kekayaan intelektual, sehingga menantang dasar hukum yang mendasari berdirinya landmark terkait. Hanya saja, keberadaan landmark tentu banyak disukai oleh penggemar BTS.

Namun, di Kota Samcheok, yang terkenal dengan patung tulisan dan papan tanda zona foto BTS, telah ada keputusan penting pada tanggal 5 Januari 2023 untuk membongkar instalasi favorit penggemar ini. Arti penting dari struktur tersebut dinilai lebih dari sekadar representasi fisik.

Berbagai lokasi di Korea Selatan, termasuk pantai, halte bus, dan lainnya, telah menjadi semakin tenar dan spesial di hati para penggemar BTS. Tempat-tempat ini, bahkan sering dijuluki sebagai "holy sites" dan telah menjadi destinasi wajib bagi para penggemar dari seluruh dunia.

Penggemar tertarik pada tempat-tempat yang menjadi latar pengambilan gambar video musik BTS ataupun foto sampul album. Misalnya, Pantai Maengbang di Samcheok menjadi terkenal karena hubungannya dengan lagu hit BTS "Butter".

Atau halte bus di Pantai Hyangho telah menjadi salah satu landmark BTS yang paling dikenal sejak muncul di sampul You Never Walk Alone. Ada pula Taman Dae Jang Geum di kota Yongin, provinsi Gyeonggi yang menjadi tempat rekaman "Daechwita" milik Suga, dan telah menjadi landmark.

Terlepas dari dampak budaya ini, keputusan HYBE didorong oleh kebutuhan untuk melindungi kekayaan intelektualnya. Menurut laporan Ten Asia, perusahaan berpendapat bahwa patung tulisan dan mural tersebut melanggar merek dagang dan hak potret BTS, yang menyebabkan potensi komplikasi hukum.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement