Selasa 09 Jan 2024 18:09 WIB

KPK Tantang Tiga Capres Bicarakan Pemberantasan Korupsi

KPK mengundang tiga capres untuk membicarakan pemberantasan korupsi.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Bilal Ramadhan
Para capres beradu gagasan saat acara debat ketiga. KPK mengundang tiga capres untuk membicarakan pemberantasan korupsi.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Para capres beradu gagasan saat acara debat ketiga. KPK mengundang tiga capres untuk membicarakan pemberantasan korupsi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengundang tiga calon presiden (Capres) untuk membicarakan pemberantasan korupsi di Indonesia. KPK siap menyediakan forum bagi tiga Capres guna beradu gagasan pada 17 Januari 2024.

Juru Bicara KPK Ali Fikri mengungkapkan KPK sudah mengirimkan undangan kepada tiga Capres yaitu Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.

Baca Juga

"Betul, diundang di acara program Penguatan Anti Korupsi untuk Penyelenggara Berintegritas (Paku integritas)," kata Ali kepada wartawan, Selasa (9/12024).

Ali menjelaskan forum yang mempertemukan tiga Capres tersebut bakal diadakan pada Rabu pekan depan. Hal ini mengacu pada undangan yang dikirimkan kepada ketiganya. Adapun lokasi forumnya diadakan di markas KPK.

"Sejauh ini, informasi yang kami peroleh diagendakan pada tanggal 17 Januari 2023 di gedung Merah Putih KPK," ujar Ali.

Ali menjelaskan Paku integritas bukan program yang tiba-tiba muncul di masa Pilpres 2024. Program tersebut sudah ada sejak tahun 2021.

"Paku Integritas merupakan program KPK sejak 2021 melalui Kedeputian Bidang Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat guna menguatkan komitmen anti korupsi para penyelenggara negara," ucap Ali.

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron pernah menyebut KPK bakal menyiapkan forum khusus bagi Capres guna beradu gagasan pemberantasan korupsi. Hal ini disampaikan Ghufron pada Desember 2023 usai debat pertama Pilpres 2024 yang membahas soal pemberantasan korupsi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement