Kamis 11 Jan 2024 19:35 WIB

Jalan Garut-Tasikmalaya Terdampak Longsor di Tenjowaringin, Polisi Berlakukan Buka Tutup

Material tanah longsor yang menutupi sebagian jalan itu menghambat arus lalu lintas.

Rep: Bayu Adji Prihammanda/ Red: Arie Lukihardianti
Ilustrasi longsor
Foto: Dok. Kecamatan Cigalontang
Ilustrasi longsor

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Bencana tanah longsor terjadi di wilayah Desa Tenjowaringin, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (11/1/2024) sore. Akibatnya, Jalan Garut-Tasikmalaya di wilayah itu tertutup material longsor. 

Menurut Ketua Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Tasikmalaya Jembar Adisetya mengatakan, bencana tanah longsor itu dilaporkan terjadi pada Kamis sekitar pukul 17.00 WIB. Longsor disebabkan hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi di wilayah tersebut. 

Baca Juga

"Jalan Garut-Tasikmalaya di Desa Tenjowaringin tertutup longsoran," ujar Jembara saat dikonfirmasi, Kamis.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Tasikmalaya AKP Yudiono mengatakan, material tanah longsor yang menutupi sebagian jalan itu mengakibatkan arus lalu lintas dari kedua arah terhambat. Menurut dia, petugas di lapangan telah memberlakukan sistem buka tutup untuk mengurai kemacetan.

"Anggota sudah ditugaskan untuk mengatur lalu lintas. Kami berlakukan sistem buka tutup sampai proses evakuasi longsoran," kata dia.

Yudiono mengatakan, petugas di lapangan juga masih berupaya melakukan proses evakuasi material longsoran. Namun, proses evakuasi terkendala lantaran kondisi masih hujan. Dikhawatirkan akan terjadi longsor susulan. 

Yudiono mengimbau, para pengendara yang akan melintasi jalur itu untuk selalu waspada. Pasalnya jalur itu cukup rawan terjadi tanah longsor.

"Kami imbau pengendara yang melintas untuk hati hati karena lokasi ini memang rawan longsor. Harus tetap waspada," katanya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Terkait
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement