Robert Lewandowski dan Lamine Yamal masing-masing mencetak satu gol untuk klub Katalunya, yang musim lalu meraih trofi pertamanya bersama pelatih Xavi Hernandez dan tanpa Lionel Messi di Piala Super Spanyol. Sementara Madrid mencapai final lebih dulu dengan mengalahkan rivalnya Atletico Madrid 5-3 di perpanjangan waktu. 

Barcelona mengalahkan Madrid 3-1 untuk mengangkat trofi musim lalu. Kemenangan lain tahun ini akan berguna bagi Blaugrana karena mereka berada di bawah tekanan setelah serangkaian penampilan yang kurang meyakinkan.

Barcelona tertinggal tujuh poin dari pemimpin klasemen Liga Spanyol Madrid dan Girona di pertengahan kompetisi.

Namun Barcelona belum pernah menang dengan lebih dari satu gol dalam 20 pertandingan, sejak kemenangan 5-0 atas Antwerp di babak penyisihan grup Liga Champions pada bulan September.

Satu-satunya kesempatan lain mereka menang dengan dua gol atau lebih musim ini adalah saat menaklukkan Cadiz 2-0 di Liga Spanyol pada bulan Agustus.

"Kami telah meningkat," kata gelandang Barcelona Frenkie de Jong. "Babak pertama tidak terlalu bagus tapi kami bermain lebih baik di babak kedua. Bermain melawan Madrid selalu menyenangkan. Ini akan menjadi pertandingan antara dua tim tingkat tinggi. Kami akan siap," ujarnya. 

Pada laga tersebut Barcelona mendominasi sejak awal tetapi hanya ada sedikit peluang bagi kedua tim di babak pertama. Barca tetap memegang kendali setelah turun minum dan membuka skor pada menit ke-59 melalui tembakan mendatar Lewandowski setelah mendapat umpan dari Ilkay Gundogan. Yamal memastikan kemenangan dari dalam kotak penalti tiga menit memasuki masa tambahan waktu setelah umpan bagus dari Joao Felix.