REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Badan Penerbangan Amerika Serikat (FAA) menyatakan tengah menggelar penyelidikan terhadap Boeing terkait kecelakaan yang terjadi pekan lalu. Ketika itu, panel kabin pada pesawat 737 Max 9 copot saat di udara.
"Insiden ini seharusnya tidak pernah terjadi dan tidak boleh terjadi lagi," kata FAA pada Kamis (11/1/2023).
FAA secara resmi memberitahukan Boeing bahwa pihaknya sedang melakukan penyelidikan. Investigasi dilakukan untuk menentukan apakah Boeing tak bisa memastikan produk jadi sesuai dengan desain yang sudah disetujui dan berada dalam kondisi aman untuk dioperasikan sesuai dengan aturan FAA.
Penyelidikan ini digelar setelah terjadi insiden yang menimpa pesawat Boeing Model 737-9 MAX milik Alaska Airlines yang kehilangan pintu penumpang tipe "plug" dan masalah lainnya. FAA pada Sabtu pekan lalu sudah mengeluarkan perintah pengandangan untuk 171 unit pesawat Boeing 737 MAX 9.