Sabtu 13 Jan 2024 00:57 WIB

BYD Terus Kalahkan Pesaingnya, Kini Giliran Volkswagen yang Ditundukkan

BYD juga menguasai pasar mobil listrik murni mengalahkan Tesla.

Seorang pengunjung Japan Mobility Show melihat BYD Dolphin, Oktober 2023 lalu. BYD untuk pertama kalinya memimpin pasar mobil di China dengan mengalahkan Volkswagen.
Foto: Republika/Firkah Fansuri
Seorang pengunjung Japan Mobility Show melihat BYD Dolphin, Oktober 2023 lalu. BYD untuk pertama kalinya memimpin pasar mobil di China dengan mengalahkan Volkswagen.

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Menurut Asosiasi Mobil Penumpang China (CPCA) sepanjang tahun 2023, sebanyak 21,706 juta mobil baru terjual di pasar China. Angka itu meningkat sebesar 5,6 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Seperti tahun 2022, empat merek menjual lebih dari 1 juta kendaraan pada tahun 2023, yaitu BYD, Volkswagen, Toyota, dan Honda.

Baca Juga

Produsen mobil China, BYD, memimpin dengan mencapai penjualan 2.571.109 kendaraan pada tahun 2023, meningkat dari tahun ke tahun sebesar 43,3 persen. BYD menduduki peringkat pertama dalam penjualan selama empat kuartal berturut-turut, dengan pangsa pasar 11,85 persen pada kuartal keempat.

Volkswagen menduduki peringkat kedua dengan penjualan 2.228.635 kendaraan, menurun sebesar 0,2 persen, dan pangsa pasar 10,27 persen. Meski Volkswagen menjadi juara penjualan setiap kuartal pada tahun 2022, tapi setelah memasuki tahun 2023, penjualan Volkswagen dikalahkan oleh BYD setiap kuartalnya.

Toyota menduduki peringkat ketiga dengan penjualan 1.702.773 unit, penurunan turun sebesar 3,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya, dan pangsa pasar 7,84 persen.

Honda dan Changan melengkapi posisi lima besar dengan penjualan masing-masing 1.193.019 dan 962.061 kendaraan.

BYD telah memperluas dominasinya di bidang kendaraan energi baru (NEV), dengan menduduki peringkat pertama dalam mobil listrik dan hibrida plug-in. BYD memiliki pangsa pasar hingga 26 persen di pasar mobil listrik (EV) murni China. Dominasi merek semakin terasa di kategori PHEV, menguasai 48 persen pasar pada tahun 2023.

Meskipun pasar secara keseluruhan tumbuh lebih dari 5 persen, karena dampak EV dan PHEV, penjualan mobil pembakaran internal (ICE) turun dari 14,870 juta kendaraan pada tahun 2022 menjadi 13,958 juta pada tahun 2023, atau turun sebesar 6,1 persen. Penjualan EV dan PHEV meningkat dari 5,679 juta menjadi 7,748 juta, naik 36,5 persen. EV dan PHEV menyumbang 35,7 persen dari total penjualan pasar.

Pasar mobil listrik murni

Di pasar kendaraan listrik murni, BYD menjual 1.318.835 kendaraan dengan pangsa pasar 25,58 persen. Tesla menduduki peringkat kedua dengan penjualan 603.664 mobil, dan Model Y sendiri terjual lebih dari 456.000 kendaraan.

Pada peringkat penjualan kendaraan listrik, Aion, Wuling, dan Nio masing-masing menempati peringkat ketiga, keempat, dan kelima.

sumber : carNewsChina.com
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement