REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menyatakan Tim Modifikasi Cuaca (TMC) menyelesaikan operasi menyemai garam di angkasa pada 10 Januari 2024. Modifikasi cuaca tersebut dilakukan guna mencegah hujan turun di tiga wilayah daratan Provinsi DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.
"TMC tanggal 3 sampai 10 Januari beroperasi dengan dua pesawat dari posko Bandar Udara Pondok Cabe sebagai upaya mengurangi curah hujan di wilayah Banten, Jakarta, dan Jawa Barat," kata Perekayasa Ahli Utama Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tri Handoko Seto saat dikonfirmasi di Jakarta, Ahad (14/1/2024).
Seto memperkirakan area operasi tersebut efektif untuk menjangkau antara satu sampai dua wilayah daratan provinsi yang menjadi sasaran. Namun, total luasnya belum dihitung secara terperinci.
Mantan Kepala Kepala Balai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BB-TMC BPPT) itu menjelaskan, operasi menyemai garam dilakukan pada angkasa sekitar wilayah perairan laut yang luas. Itu ditujukan agar awan, yang terbentuk dari kondensasi air laut dan bergerak menuju daratan, bisa segera menjadi hujan sebelum memasuki daratan.
Cuaca ekstrem berlanjut hingga Februari...