REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Seorang guru bertatus aparatur sipil negara (ASN) di Kota Tasikmalaya masih harus menjalani pemeriksaan oleh Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu). Pasalnya, guru berinisial IN itu kedapatan membuat video deklarasi dukungan untuk pasangan calon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar mengatakan, pihaknya masih menunggu rekomendasi dari Bawaslu dalam kasus itu. Namun, berdasarkan informasi yang diterimanya, guru itu diperiksa oleh Bawaslu Kota Tasikmalaya pada Senin (15/1/2024).
"Informasinya guru itu akan dipanggil oleh Bawaslu besok. Ketika dia diklarifikasi, artinya tidak mengajar (besok)," kata dia saat dikonfirmasi Republika, Ahad (14/1/2024).
Ucu mengaku belum bisa memutuskan terkait sanksi yang akan diberikan kepada guru itu. Pihaknya masih akan menunggu rekomendasi Bawaslu untuk pemberian sanksi.
Sebelumnya, Anggota Bawaslu Kota Tasikmalaya Enceng Fuad Syukron mengatakan, pihaknya sudah melakukan penelusuran sejak video itu beredar. Pada Senin (8/1/2024), Bawaslu Kota Tasikmalaya telah mendatangi sekolah tempat guru tersebut mengajar dan meminta keterangan sejumlah saksi terkait pembuatan video itu, termasuk guru yang bersangkutan.
"Hasilnya itu sudah dituangkan dalam laporan hasil penelusuran. Ada dugaan ASN itu inisiatif secara pribadi untuk membuat video tersebut," kata dia saat dikonfirmasi Republika, Rabu (10/1/2024).
Ia mengatakan, saat ini pihaknya masih terus melakukan penanganan terkait kasus itu. Proses penanganan pelanggaran akan dilakukan tujuh hari ditambah tujuh hari kerja, yang terhitung sejak hari ini.
"Kami masih akan bahas kembali. Mungkin akan ada pemanggilan lagi kepada yang bersangkutan," ujar dia.
Guru berinisial IN itu awalnya viral setelah memberikan dukungan untuk salah satu pasangan calon presiden dan wakil presiden viral di media sosial. Dalam video berdurasi 4 menit 28 detik itu, terdapat seorang perempuan yang memberikan dukungan untuk pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Perempuan itu mengaku sebagai Ilah Gomez dari SDN 3 Gobras, menyanyikan lagu untuk pasangan nomor urut 2. Dalam menyanyikan lagu itu, perempuan itu juga ikut bergoyang.
"Halo, saya Ilah Gomez dari SDN 3 Gobras akan menyanyikan lagu PSG, Prabowo bersama Gibran. Siap? Cus," kata dia dalam video itu.