REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Calon presiden nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan mengapresiasi gerak cepat Polri yang menangkap pelaku pengancaman penembakan terhadap dirinya di Tiktok. Pelaku berinisial AWK merupakan warga Jember, Jawa Timur.
"Saya apresiasi kepada Pak Listyo Sigit, Pak Kapolri, yang bertindak cepat, bertindak tuntas, sehingga kebebasan berbicara terjaga," kata Anies di sela kampanyenya di Lapangan Bola, Kecamatan Cina, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Rabu (17/1/2024).
Dengan penangkapan pelaku pengancaman tersebut, Anies berharap, dapat memberikan pelajaran kepada siapa saja yang melakukan hal serupa. Meskipun kebebasan berpendapat dan berekspresi dilindungi oleh undang-undang, namun Anies menilai bila itu disalahgunakan, tentu akan merugikan orang lain.
"Karena kebebasan berekspresi, kebebasan berbicara, itu dijaga. Salah satunya dengan jangan membiarkan orang-orang yang merusak kebebasan dengan cara mengancam keselamatan itu dibiarkan. Nggak boleh dibiarkan. Dengan cara begitu, maka kebebasan akan terjaga," ujar gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu.
Pengancam ditangkap di Jember...