Jumat 19 Jan 2024 11:01 WIB

Puting Beliung di Bondowoso, 190 Rumah Terdampak

Puting beliung menerjang dua desa di wilayah Bondowoso.

Rep: Antara/ Red: Irfan Fitrat
(ILUSTRASI) Rumah rusak terdampak puting beliung.
Foto: ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
(ILUSTRASI) Rumah rusak terdampak puting beliung.

REPUBLIKA.CO.ID, BONDOWOSO — Sebanyak 190 rumah dilaporkan terdampak puting beliung yang menerjang dua desa di wilayah Kecamatan Prajekan, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Selain mengakibatkan kerusakan pada rumah, puting beliung juga memicu sejumlah pohon tumbang.

Puting beliung dilaporkan menerjang wilayah Desa Walidono dan Desa Cangkring, Kecamatan Prajekan, pada Kamis (18/1/2024) petang. Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bondowoso Dadan Kurniawan mengatakan, berdasarkan hasil pendataan, di dua desa itu ada 190 rumah yang terdampak puting beliung, dengan tingkat kerusakan ringan hingga berat.

Baca Juga

“Dari 190 rumah warga terdampak bencana angin puting beliung di dua desa ini, terparah kerusakan rumah, yaitu di Desa Walidono,” ujar Dadan, Jumat (19/1/2024).

Dampak kejadian puting beliung, delapan warga dilaporkan terluka akibat tertimpa reruntuhan material atap rumah. Warga yang terluka itu sudah mendapatkan penanganan medis.

Dadan mengatakan, hari ini petugas BPBD, Tagana, kepolisian, dan TNI, bersama elemen masyarakat lainnya melakukan gotong royong untuk membantu warga terdampak membereskan puing-puing bangunan rumah dan bersih-bersih.

“Kerja bakti membersihkan pohon-pohon yang tumbang di jalan desa, termasuk membantu warga terdampak,” kata Dadan.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement