REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Serangan membabi buta yang dilancarkan oleh Israel di Jalur Gaza mengakibatkan kehancuran sekitar 1.000 mesjid sejak 7 Oktober 2023. Demikian menurut keterangan otoritas setempat.
"Rekonstruksi masjid tersebut akan menghabiskan biaya sekitar 500 juta dolar AS (sekitar Rp 7,8 triliun)," kata Kementerian Wakaf dan Agama Gaza, melalui sebuah pernyataan resmi.
Terdapat sekitar 1.200 mesjid di seluruh Jalur Gaza. Selain menghancurkan sebagian besar mesjid, lebih dari 100 orang imam mesjid juga terbunuh akibat serangan mematikan di kawasan kantong tersebut.
“Pendudukan Israel terus menghancurkan lusinan pemakaman dan menggali kuburan, melanggar kesuciannya dan mencuri mayat di dalamnya, yang jelas merupakan pelanggaran terhadap piagam internasional dan hak asasi manusia,” kata pernyataan itu.