REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Kampanye Nasional Pemilih Muda Bidang Pertahanan Keamanan (TKN Fanta Hankam) Prabowo-Gibran menggandeng Barisan Betawi Gemoy Indonesia Maju mengadakan nonton bareng (nobar) debat calon wakil presiden (cawapres) keempat di Cafe Kampung Laut, seberang Rusunawa Kampung Melayu, Jakarta Timur, Ahad (21/1/2024) malam WIB.
Wakil Komandan TKN Fanta sekaligus Ketua Umum TKN Fanta Hankam, Ulta Levenia Nababan menyampaikan, pihaknya menginisiasi acara tersebut agar anak-anak muda dan masyarakat umum menyadari kemampuan cawapres Gibran Rakabuming Raja yang diusung TKN Fanta Hankam.
"Kami senang responsnya anak-anak muda dan masyarakat umum semangat dan senang dengan gagasan yang disampaikan Mas Gibran, lebih relevan dengan kebutuhan zaman saat ini," ujarnya dalam siaran pers di Jakarta, Senin (22/1/2024).
Ulta menjelaskan, TKN selalu mewadahi edukasi politik agar Pilpres 2024 menjadi ajang adu gagasan. Dengan begitu, rakyat Indonesia melek literasi gagasan politik secara riang gembira.
"Nobar ini terbuka untuk umum. Pokoknya semua kita jaga persatuan dan kesatuan bangsa yang penting pemilunya happy kampanyenya damai," ujar Ulta.
Kegiatan nobar tersebut juga dimeriahkan pertunjukan kesenian dan diskusi dengan caleg, budayawan, dan tokoh muda. Budayawan Betawi H Eki Pitung dan caleg DPR RI Dapil Jakarta Timur, Dedek Prayudi ikut hadir di acara yang menyuguhjan penampilan budaya seni bela diri Betawi dan pembacaan puisi tersebut.
Budayawan Betawi H Eki Pitung, menyampaikan, pada debat cawapres kedua ini sangat terlihat Gibran menguasai setiap lini tema yang dibahas. "Terutama tentang memberdayakan dan melestarikan budaya Indonesia, di mana komunitas Betawi sangat senang dengan gagasan mas Gibran. Kelompok Betawi Jakarta mendukung paslon nomor 2 secara totalitas," ujarnya.
Sementara itu, politikus PSI Dedek Prayudi mengatakan, nobar yang diadakan TKN Fanta merupakan ajang edukasi politik sekaligus metode berpolitik riang gembira. "Kami sangat menghargai animo masyarakat sekitar yang datang melebihi ekspektasi kami," ucapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika