Rabu 24 Jan 2024 07:37 WIB

Anies Bakal Bertemu Sultan HB X Hari Ini

Anies merupakan capres terakhir yang bertemu dengan Sultan pada masa kampanye pemilu.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Fernan Rahadi
Calon Presiden nomor urut 01 Anies Baswedan usai menghadiri acara Desak Anies di Rocket Convention Hall, Godean, Kabupaten Sleman, DIY, Selasa (23/1/2024).
Foto: Republika/Silvy Dian Setiawan
Calon Presiden nomor urut 01 Anies Baswedan usai menghadiri acara Desak Anies di Rocket Convention Hall, Godean, Kabupaten Sleman, DIY, Selasa (23/1/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Calon Presiden nomor urut 01, Anies Baswedan akan menemui Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, Rabu (24/1/2024). Pertemuan tersebut direncanakan akan digelar di Kantor Gubernur DIY, Kota Yogyakarta.

"Ya reuni lah (dengan Sultan)," kata Anies dalam acara 'Desak Anies' yang digelar di Rocket Convention Hall, Godean, Kabupaten Sleman, DIY, Selasa (23/1/2024).

Pertemuan tersebut direncanakan akan digelar pada Rabu pagi. Pertemuan Sultan dengan capres sudah digelar sebelumnya bersama capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan capres nomor urut 3, Prabowo Subianto.

Dengan begitu, Anies merupakan capres terakhir yang bertemu dengan Sultan pada masa kampanye Pemilu 2024 ini. Koordinator Substansi Hubungan Masyarakat, Biro Umum, Hubungan Masyarakat dan Protokol Setda DIY, Ditya Nanaryo Aji juga membenarkan terkait rencana pertemuan antara Anies dengan Sultan tersebut.

"Nanti jam 09.00 WIB Bapak Gubernur teragenda menerima permohonan audiensi Bapak Anies Baswedan," kata Ditya.

Diberitakan sebelumnya, anies dalam masa kunjungannya ke DIY untuk melakukan kampanye akbar tepatnya di Lapangan Jambidan, Kabupaten Bantul, Selasa (23/1/2024). Selain itu, Anies juga menghadiri acara Desak Anies, di mana kegiatan itu membahas banyak terkait pendidikan di Indonesia.

Anies pun sempat mengomentari terkait acara Desak Anies yang lokasinya dipindah karena persoalan izin kegiatan. Anies menyikapi hal tersebut dengan santai, bahkan ia mengapresiasi antusiasme anak-anak muda yang tetap datang ke acara tersebut meski pindah lokasi.

Bahkan, Anies juga mengapresiasi pihak panitia yang bisa menyiapkan lokasi baru untuk digelarnya acara tersebut hanya dalam satu hari. Pasalnya, pemberitahuan terkait pencabutan izin di lokasi sebelumnya diberikan sehari sebelum acara digelar.

"Kami meyakini semua ada hikmahnya, jadi ketika dilakukan pembatasan-pembatasan ya udah dijalanin aja, dan anak-anak ini tangguh. Teman-teman Ubah bareng ini yang menyelenggarakan, mereka menyelenggarakan ini dalam waktu satu malam coba, karena baru tadi malam dapat pemberitahuan. Jadi kami salut dan alhamdulillah acara lancar," ungkapnya.

"Jadi acaranya lancar walaupun persiapannya terbatas, dan buat yang berusaha untuk tidak memberikan kesempatan yakinlah bahwa rakyat akan terus mencari caranya agar kebebasan berbicara tetap ada jalan," kata Anies.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement