Kamis 25 Jan 2024 09:12 WIB

Soal Presiden Jokowi Boleh Berkampanye, Ini Respons Megawati

Sekjen PDIP Hasto sebut Megawati juga merespon soal Presiden Jokowi boleh berkampanye

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Bilal Ramadhan
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri berbincang bersama Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Sekjen PDIP Hasto sebut Megawati juga merespon soal Presiden Jokowi boleh berkampanye.
Foto: Republika/Prayogi
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri berbincang bersama Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Sekjen PDIP Hasto sebut Megawati juga merespon soal Presiden Jokowi boleh berkampanye.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, menanggapi pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyatakan seorang Presiden boleh berkampanye dan memihak dalam pemilu. Dia mengaku tak kaget dengan adanya pernyataan Jokowi tersebut.

"Sudah diprediksi lama," kata Hasto di Taman Budaya Yogyakarta (TBY), Rabu (24/1/2024) malam.

Baca Juga

Ia mengatakan pernyataan Jokowi tersebut justru mendapat sentimen negatif dari masyarakat yang mendambakan pemilu adil, dan yang menginginkan agar pemilu memberi perlindungan bagi semua tanpa membedakan. Ia pun mengimbau agar sebaiknya seorang kepala negara melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia. 

"Memastikan agar kedaulatan rakyat betul-betul dikedepankan dengan memilih pemimpin yang memiliki gagasan, komitmen kerakyatan, keberpihakan pada wong cilik, dan mampu bertanggung jawab pada lebih dari 270 juta rakyat Indonesia sehingga kekuasaan bukan dikedepankan, melainkan ide gagasan dan track record dari pemimpin itu yang seharusnya dapat diangkat oleh pemimpin nasional kita," ucapnya.

PDIP berharap agar Presiden Jokowi dapat menjalankan legacy-nya sebagai pemimpin. Menurutnya keberhasilan seorang pemimpin itu juga diukur bagaimana menyiapkan succesornya melalui suatu proses yang demokratis dan akuntabel.

Saat ditanya bagaimana respons Megawati, ini jawaban Hasto...

 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement