REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim Borneo Hornbills sudah mendapatkan pelatih baru setelah ditinggalkan Tondi Raja Syailendra. Borneo akan didampingi Ricky Benitez, sosok pelatih asal Amerika Serikat. Ricky dikontrak untuk sisa musim IBL 2024.
Pelatih berusia 58 tahun ini sudah malang melintang di basket dunia. Ia sudah merasakan kompetisi di sejumlah negara, di antaranya Amerika Serikat, Republik Dominika, Meksiko, Kanada, China, Ekuador, dan Hungaria.
Sepanjang karier kepelatihannya selama 20 tahun, Ricky menghasilkan 16 gelar juara di berbagai negara dan mencatatkan 601 kemenangan dalam 700 pertandingan atau 84 persen rasio kemenangan.
Pemilik Borneo Hornbills Leo Goutama berharap kehadiran Ricky bisa membawa dan memimpin timnya melanjutkan kompetisi IBL 2024. Leo ingin timnya bisa membuka lembaran baru dan hasil yang baik dalam perjalanan mereka mengejar ketertinggalan di klasemen.
"Kami mempunyai keyakinan dan kepercayaan tim Borneo Hornbills ini adalah tim yang dapat beradaptasi dengan cepat dalam kompetisi IBL agar dapat meraih hasil yang kami harapkan," ujar Leo, dikutip dari keterangan resmi klub.
Borneo mengawali kompetisi ini dengan hasil buruk. Borneo menderita tiga kekalahan. Akibatnya Tondi memutuskan mundur, tak lagi melatih tim asal Kalimantan tersebut menyusul hasil tanpa kemenangan.
"Terima kasih kami ucapkan kepada Coach Tondi atas tenaga, dedikasi dan effort yang telah diberikan kepada tim ini selama dua musim lebih. Kami tidak akan pernah lupa atas jasa-jasa dan pencapaian yang pernah diraih dan disumbangkan selama ini kepada tim," kata Leo sebelumnya.