REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengapresiasi Republika bersama Pamor FPOK UPI yang menyelenggarakan kegiatan bebersih leuweung di Gunung Palasari dan Gunung Manglayang, Sabtu (27/1/2024) hingga Ahad (28/1/2024). Ia berharap kegiatan tersebut dapat terus dilakukan.
"Saya mengapresiasi kegiatan bebersih leuweung yang diselenggarakan Republika dengan menggandeng Pamor FPOK Universitas Pendidikan Indonesia," kata Bey.
Ia berharap kegiatan bebersih leuweung atau membersihkan hutan dari sampah dapat menjadi inspirasi dan contoh bagi seluruh pihak dan masyarakat. Bey menyebut bebersih leuweung bagian dari menjaga lingkungan dan kelestarian alam hutan dan gunung.
"Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi dan contoh bagi banyak pihak dalam menjaga kelestarian alam khususnya hutan dan gunung," kata dia.
Ia mengungkapkan Pemerintah Provinsi Jawa Barat senantiasa berkomitmen untuk mendorong upaya pelestarian lingkungan seperti yang dilakukan oleh Republika dan Pamor UPI.
Kepala Perwakilan Republika Jawa Barat Sandy Ferdiana mengatakan kegiatan bebersih leweung dimulai dengan memungut sampah anorganik dari Palintang hingga lereng Gunung Palasari pada Sabtu (27/1/2024). Selanjutnya, bebersih leuweung pada Ahad (28/1/2024) memungut sampah dari lereng ke puncak Gunung Palasari.
"Kegiatan hari ini memungut sampah anorganik dari palintang hingga lereng Gunung Palasari. Sementara kegiatan besok, memungut dari lereng ke puncak Palasari," kata dia.
Ia menyebut relawan pemungut sampah yang dikerahkan sebanyak 25 orang dari tim Pamor FPOK UPI dan Perwakilan Republika Jabar.
Kegiatan Bebersih Leweung Republika bekerjasama dengan Pamor FPOK UPI didukung oleh Bank BJB, PT Eigerindo Multi Produk Industri atau yang dikenal dengan brand Eiger. Perum Perhutani, Bank BJB Syariah, Filantropi Rumah Wakaf, PT Jasa Marga, PTPN VIII dan Indosat.