REPUBLIKA.CO.ID, AMUNTAI -- Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel) Sahbirin Noor atau Paman Birin bergerak cepat mengirimkan bantuan logistik dan perahu karet ke Kabupaten Barito Kuala (Batola) Senin (29/1/2024). Bantuan langsung dikirimkan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalsel.
Kepala BPBD Provinsi Kalimantan Selatan Raden Suria Fadliansyah ditemui saat menyerahkan bantuan di Kantor BPBD Batola, Kota Marabahan, mengatakan bantuan logistik dan perahu karet merupakan arahan gubernur untuk membantu masyarakat terdampak banjir.
“Dalam setiap arahan di acara pertemuan dengan unsur SKPD, beliau (gubernur) selalu mengingatkan pentingnya kami meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi ancaman banjir dan bencana alam lain. Salah satunya tanggap dan cepat dalam memberikan bantuan,” terang Suria.
Dikatakan Suria bantuan logistik untuk Kabupaten Batola merupakan logistik yamg masih tersedia dalam bentuk makanan saji, selimut dan mi instan. "Sedang untuk perahu karet akan kami antarkan langsung pada Selasa besok. Tim dari tenaga kebencanaan BPBD Kalsel dan BPBD Batola juga akan meninjau langsung ke lokasi masyarakat terdampak banjir," kata Raden Suria dalam siaran persnya.
Didampingi Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bambang Dedi M dan Kabid Kedaruratan dan Logistik Pormadi, Kasubid Logistik Syahranie Effendi dan Manager Pusdalops Rifky, Kepala BPBD Kalsel juga menyempatkan dialog bersama BPBD Batola.
Pelaksana Tugas Kepala BPBD Batola Aris Saputera mengucapkan terima kasih atas respon cepat Pemprov Kalsel dalam membantu masyarakat terdampak banjir di Kabupatenn Batola Aris menuturkan ada sembilan desa yang kondisi banjirnya cukup.parah. Desa tersebut antara lain Desa Kuripan, Jambu Baru dan Desa Asia Baru dan beberapa desa lainnya.
Terkait data laporan yang dikirimkan le BPBD Kalsel, pada Senin 29 Januari 2024 menurut Haris tertera aman dan terkendali karena penanganan banjir bisa tertangani secara gotong royong. "Pemerintah Kabupaten Batola juga telah berupaya melakukan penanganan dan mitigasi di sejunlah daerah terdampak banjir," ucapnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika