Senin 29 Jan 2024 20:30 WIB

5 Langkah Sederhana Agar Tidur Malam Berkualitas dan Lebih Nyenyak

Hindari kebiasaan mengonsumsi kafein agar tidur malam menjadi lebih baik.

Rep: Kabari News/ Red: Partner
.
Foto: network /Kabari News
.

Pilih seprai hingga selimut yang hangat dan nyaman sehingga<a href= tidur malam lebih berkualitas. (Republika)" />
Pilih seprai hingga selimut yang hangat dan nyaman sehingga tidur malam lebih berkualitas. (Republika)

KABARINEWS -- Ingin tidur malam Sobat lebih berkualitas? Pakar tidur ternama, Martin Seeley, punya cara sederhana agar Sobat bisa tidur malam lebih nyenyak dan berkualitas.

1. Kebiasaan Tidur

Ada beberapa kebiasaan menjelang tidur yang perlu dihindari agar tidur menjadi lebih baik. Salah satunya adalah kebiasaan mengonsumsi kafein terlalu larut atau kebiasaan menyantap makanan bergula terlalu malam.

‘’Bila Anda merasakan dorongan untuk makan, coba hindari dengan cara minum segelas air putih atau teh hangat,’’ kata ahli tidur dan CEO MattressNexdDay, Martin Seeley, seperti dilansir Metro.co.uk.

Beberapa kebiasaan lainnya sebaliknya membantu meningkatkan kualitas tidur. Seperti kebiasaan membaca, berendam air panas, hingga menghindari paparan gawai sebelum berangkat tidur.

2. Ruangan Kamar

Selain itu, buat suhu ruangan kamar senyaman mungkin. Pilih seprai hingga selimut yang hangat dan nyaman.

3. Makanan Sehat

Terapkan pola makan sehat dan seimbang sepanjang hari. Perbanyak konsumsi buah dan sayur serta minum minimal dua liter air putih per hari.

4. Kesehatan Mental

Kelola stres atau kecemasan dengan melakukan kegiatan yang dirasa dapat menenangkan diri. Contohnya adalah yoga, meditasi, dan latihan pernafasan.

5. Aktif Bergerak

Lakukan aktivitas fisik atau olahraga secara rutin saat sinar matahari masih terlihat. Kebiasaan ini bisa membantu memperbaiki kualitas tidur di malam hari.

Sumber: Republika.co.id

sumber : https://kabarinews.id/posts/283307/5-langkah-sederhana-agar-tidur-malam-berkualitas-dan-lebih-nyenyak
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement