REPUBLIKA.CO.ID, TEHERAN — Iran mengeksekusi empat pria pada Senin (29/1/2024) dini hari. Pengadilan Teheran nemuruskan empat orang itu dinyatakan bersalah karena menjadi mata-mata untuk musuh bebuyutan mereka, Israel.
“Hukuman mati terhadap empat anggota kelompok yang berafiliasi dengan organisasi mata-mata Zionis, yang ditangkap… karena merencanakan operasi pengeboman di (provinsi tengah) Isfahan, dilaksanakan pagi ini,” situs web pengadilan Mizan Online melaporkan, dilansir dari Gulf News, Senin (29/1/2024).
Menurut kantor berita resmi IRNA, orang-orang itu dihukum karena merencanakan untuk menargetkan mengebom pabrik pada 2022 milik kementerian pertahanan Iran dan terlibat dalam rudal dan peralatan pertahanan di pusat Kota Isfahan.
Operasi itu diduga direkayasa oleh Mossad dan keempatnya dilatih oleh badan Israel di negara Afrika sebelum memasuki Iran. Laporan itu tidak mengatakan bagaimana hukuman mati dilakukan, tetapi di Iran biasanya dengan cara digantung.