Selasa 30 Jan 2024 19:54 WIB

Polisi Tangkap Pengedar Obat Berbahaya dan Amankan Tanaman Ganja di Sukabumi

Dari penangkapan tersebut, polisi berhasil mengamankan 80 butir obat keras terbatas jenis Tramadol HCI 50 Mg

Rep: Arie Lukihardianti bandung 24jam/ Red: Partner
.
Foto: network /Arie Lukihardianti bandung 24jam
.

Barang bukti obat keras terbatas
Barang bukti obat keras terbatas

SUKABUMI--Satuan Reserse Narkoba Polres Sukabumi Kota mengamankan seorang warga Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, AM (23 tahun), karena diduga terlibat dalam peredaran obat keras terbatas.

Tersangka ditangkap di depan Kantor Pos Sukabumi, Jalan Ahmad Yani Cikole Kota Sukabumi, Sabtu (27/1/2024) sekitar pukul 21.00 WIB malam.

Dari penangkapan tersebut, polisi berhasil mengamankan 80 butir obat keras terbatas jenis Tramadol HCI 50 Mg yang disembunyikan terduga pelaku didalam sebuah tas selempang serta satu unit telepon genggam.

Seusai mengamankan terduga pelaku, polisi kembali melakukan pengembangan dengan melakukan penggeledahan terhadap rumah AM di Kampung Undrus, Desa Undrus Binangun, Kecamatan Kadudampit Kabupaten Sukabumi.

Hingga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti lainnya berupa sebatang pohon ganja yang sedang ditanam di sebuah pot serta 172 butir Hexymer.

Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Ari Setyawan Wibowo melalui Kasat Narkoba, AKP Yudi Wahyudi membenarkan pengungkapan kasus penyalahgunaan narkoba yang dilakukan warga Kadudampit Sukabumi tersebut. Langkah ini dilakukan dalam mencegah peredaran narkoba di wilayah.

“ Memang betul, pada Sabtu (27/1/2024) sekitar pukul 21.30 malam, kami mengamankan terduga pelaku penyalahgunaan narkoba AM,'' ujar Yudi.

Pelaku menyediakan dan mengedarkan obat keras terbatas jenis Tramadol HCI 50 Mg di depan Kantor Pos Sukabumi. N Riga Nurul Iman

sumber : https://bandung24jam.id/posts/283618/polisi-tangkap-pengedar-obat-berbahaya-dan-amankan-tanaman-ganja-di-sukabumi
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement