REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon presiden RI Anies Baswedan berjanji memprioritaskan akses pendidikan untuk kawasan pantai utara (pantura) Jawa saat berkampanye di hadapan ribuan simpatisan yang memadati Padepokan Kalisoga, Brebes, Jawa Tengah, Selasa.
"Mengapa pendidikan itu penting? Karena dapat membuka kesempatan yang luar biasa kepada siapa pun yang mengaksesnya," ujar Anies dalam keterangannya disiarkan di Jakarta.
Anies memberikan contoh sosok Sudirman Said yang merupakan anak buruh tani. Namun, berkat pendidikan yang bersangkutan mampu menjadi mapan dan sekarang dapat berkontribusi besar bagi masyarakat sekitar.
"Pak Sudirman Said adalah contoh bagaimana anak dari kawasan pantura mendapatkan pendidikan sebagai eskalator sosial ekonomi sehingga kini beliau bisa memberi manfaat besar bagi masyarakat," jelasnya.
Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu juga mengungkap bahwa potensi dan kemampuan anak-anak Indonesia itu sebenarnya amat luar biasa. Namun, karena tak bertemu dengan kesempatan sehingga mereka sulit berkembang dan salah satu bentuk kesempatan itu adalah pendidikan terjangkau untuk semua.
"Kami sering bertemu anak-anak terutama di daerah timur. Mereka sehat pintar dan punya kemampuan mungkin karena makan ikan. Namun, kemampuan itu tak bertemu dengan kesempatan sehingga ini yang harus kita dorong ke depan, termasuk di kawasan pantura," tegas Anies.
Menurut dia, pendidikan harus terjangkau untuk semua. Oleh karena itu, pihaknya berkomitmen membuat pendidikan bisa diakses siapa saja.
"Ini supaya anak-anak dari orang tua yang bukan siapa-siap, di kemudian hari menjadi seseorang yang berperan besar bagi bangsa," kata Anies.
Dalam kesempatan tersebut, Anies juga menjanjikan perbaikan tata niaga pangan hingga menghidupkan kembali perekonomian kawasan pantura saat berkunjung ke Desa Slatri, Brebes.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, masa tenang pada tanggal 11-13 Februari, dan hari-H pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.