Rabu 31 Jan 2024 06:29 WIB

Kisah Pencuri yang Sholat dan Puasa Saat Masuk Rumah Malik bin Dinar

Malik bin Dinar yang merespons pencuri tidak dengan perasaan marah dan benci.

Rep: Fuji E Permana/ Red: Ani Nursalikah
Ilustrasi.
Foto: Pixabay
Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dikisahkan, suatu ketika ada seorang pencuri yang menyusup ke rumah seorang ulama yang terkenal dengan kezuhudannya, Malik bin Dinar. Akan tetapi, si pencuri tidak mendapatkan apa-apa untuk dicuri di rumah Malik bin Dinar.

Si pencuri malah menyaksikan Malik bin Dinar sedang melaksanakan sholat. Malik bin Dinar mempersingkat sholatnya, kemudian ia melihat si pencuri itu sambil mengucapkan salam.

Baca Juga

Kemudian Malik bin Dinar berkata, "Wahai saudaraku, semoga Allah menerima tobatmu. Kamu telah masuk ke rumahku, namun kamu tidak mendapatkan apa yang ingin kamu ambil. Aku tidak akan membiarkanmu keluar tanpa manfaat."

Kemudian Malik bin Dinar membawa bejana berisi air sambil berkata, "Berwudhulah dan sholatlah dua rakaat. Sesungguhnya kamu akan keluar dengan membawa kebaikan yang ingin kamu cari."

Pencuri itu berkata, "Ya, terima kasih." Pencuri itu pun berwudhu dan melaksanakan sholat dua rakaat.

Kemudian si pencuri berkata, "Wahai Malik, apakah boleh jika aku menambah dua rakaat lagi?" Malik bin Dinar menjawab, "Tambahlah sesuai kemampuanmu." Pencuri itu terus melaksanakan sholat hingga Shubuh.

Kemudian, Malik bin Dinar berkata kepada si pencuri, "Pergilah dalam keadaan baik." Pencuri itu berkata, "Wahai Tuanku, aku mesti menetap di tempatmu hari ini, karena aku telah berniat melaksanakan puasa." Malik bin Dinar berkata, “Menetaplah sesuai kemauanmu."

Pencuri itu menetap selama...

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement