Rabu 31 Jan 2024 09:32 WIB

'Sakit Hati', Motif Office Boy SRA Serang Bos dan Karyawan Koperasi di Cirebon

Pelaku SRA sakit hati dan dendam karena sering dimarahi oleh pimpinan koperasi tempatnya bekerja.

Rep: udang bago/ Red: Partner
.
Foto: network /udang bago
.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, di Mapolresta Cirebon. (Dok. Republika)
Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni, di Mapolresta Cirebon. (Dok. Republika)

CIREBON -- Motif yang melatarbelakangi aksi nekat dan sadis OB bernama Rahman Setio Ajie (RSA) (23 tahun) terhadap bos dan karyawan koperasi di Arjawinangun, Kabupaten Cirebon mulai terungkap. Polresta Cirebon merilis, kasus percobaan pembunuhan itu karena rasa sakit hati pelaku.

Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Sumarni mengatakan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap pelaku SRA. "Pelaku merasa sakit hati. Ini motif yang melatarbelakangi kenapa dia melakukan tindakan menyerang pimpinan dan karyawan koperasi," kata dia dalam jumpa pers, Selasa (30/1/2024).

Sumarni menjelaskan, pelaku bekerja sebagai office boy (OB) di kantor koperasi di Desa Kebon Turi, Kecamatan Ajawinangun, Kabupaten Cirebon. Tak lama pascakejadian, pihaknya berhasil menangkap dan memeriksa SRA.

"SRA merupakan pelaku tunggal penyerangan yang mengarah pada percobaan pembunuhan terencana terhadap bos dan karyawan koperasi. Kami sudah memeriksa pelaku," ujar Sumarni.