Kamis 01 Feb 2024 17:50 WIB

6 'Kutukan' Terkenal di Dunia K-Pop, Banyak yang Percaya Ini Nyata

Sebagian 'kutukan' sudah ada selama bertahun-tahun di tengah dunia K-pop.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Qommarria Rostanti
Eks personel grup K-pop 2NE1. 2NE1 disebut menjadi salah satu grup yang kena kutukan tujuh tahun.
Foto: AP/Amy Harris/Invision
Eks personel grup K-pop 2NE1. 2NE1 disebut menjadi salah satu grup yang kena kutukan tujuh tahun.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dalam dunia K-pop, para penggemar meyakini ada yang disebut "kutukan" K-pop. Wujud "kutukan" itu beragam, mulai dari keluarnya anggota hingga trainee yang gagal debut, dan banyak penggemar berharap grup favoritnya tidak menjadi korban.

Sebagian "kutukan" sudah ada selama bertahun-tahun dan memiliki berbagai nama, sementara ada juga yang baru diakui penggemar dalam beberapa bulan terakhir. Simak daftar "kutukan" K-Pop yang banyak diyakini, dikutip dari laman Koreaboo, Kamis (1/2/2024):

Baca Juga

1. Kutukan tujuh tahun

Beberapa grup K-pop dianggap telah menjadi korban kutukan tujuh tahun. Grup bubar ketika kontrak mereka berakhir pada tahun ke-7 atau karena salah satu anggotanya keluar. Salah satunya adalah 2NE1 yang dibubarkan pada 2016, tahun ketujuh setelah debut.

2. Kutukan kursi nomor satu

Kutukan ini diyakini bisa terjadi di acara survival, di mana para trainee bersaing untuk debut di grup baru. Warganet telah memperhatikan bagaimana trainee yang duduk di kursi nomor satu tidak pernah mencapai lineup akhir hingga debut.

3. Kutukan sophomore

Setelah melakukan debut, grup idola pendatang baru sering kali kesulitan untuk mengulang kesuksesan rilisan awal di tahun pertama. Ini dijuluki kutukan sophomore (mahasiswa tingkat dua), karena sulitnya mempertahankan kesuksesan di tahun kedua.

4. Kutukan enam anggota

Ada banyak grup dengan enam anggota yang mengalami kejadian tak menguntungkan, seperti kehilangan personel atau bubar secara tidak terduga. Ini juga terjadi pada girl group agensi Hybe, yakni GFRIEND yang dibubarkan dan Le Sserafim yang kehilangan anggota karena adanya skandal setelah debut.

5. Kutukan boy group SM Entertainment

Kutukan ini kerap menimpa boy grup yang ada di bawah naungan SM Entertainment. Khususnya, yang debut dengan tujuh anggota namun pada akhirnya salah satu akan keluar dari grup. Misalnya, WayV, RIIZE, dan NCT WISH, yang semuanya mengalami hal sama.

6. Kutukan November

Kutukan November tidak hanya berlaku untuk idola K-pop, tetapi juga selebritas Korea. Baru pada 2023 kutukan November ini disebut-sebut di kalangan penggemar K-Pop, ketika lebih dari tujuh pasangan selebritas Korea dilaporkan putus atau bercerai, termasuk mantan anggota LABOUM, Yulhee, dan Minhwan FTISLAND.

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement