Jumat 02 Feb 2024 08:13 WIB

Mengapa Kita Dianjurkan Perbanyak Shalawat? Ini Penjelasan Imam Al Ghazali

Shalawat kepada Nabi Muhammad SAW mempunyai keutamaan melimpah

Rep: Fuji E Permana / Red: Nashih Nashrullah
Nabi Muhammad (ilustrasi). Shalawat kepada Nabi Muhammad SAW mempunyai keutamaan melimpah
Foto: Dok Republika
Nabi Muhammad (ilustrasi). Shalawat kepada Nabi Muhammad SAW mempunyai keutamaan melimpah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Abu Hamid Muhammad ibn Muhammad Al Ghazali yang lebih dikenal sebagai Imam Al Ghazali dalam kitab Ihya Ulumuddin menyampaikan keutamaan membaca shalawat untuk Nabi Muhammad SAW.

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:

Baca Juga

اِنَّ اللّٰهَ وَمَلٰۤىِٕكَتَهٗ يُصَلُّوْنَ عَلَى النَّبِيِّۗ  يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا

“Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya berselawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya.” (QS Al Ahzab ayat 56).

Diriwayatkan bahwa dengan wajah yang menampakkan kegembiraan Rasulullah SAW pernah bersabda: 

أتاني جبريل، فقال: يا محمد أما يرضيك أن ربك عز وجل يقول: انه لا يصلي عليك من أمتك أحد صلاة، إلا صليت عليه بها عشراً، ولا يسلم عليك أحد من أمتك تسليمة إلا سلمت عليه عشراً؟ فقلت: بلى أي ربّ

"Jibril Alaihissalam telah datang kepadaku seraya berkata, 'Ya Muhammad, apakah engkau tidak rela bahwa apabila salah seorang di antara pengikutmu menyampaikan shalawat kepadamu, aku akan menyampaikan kepadanya sepuluh salam dan berdoa (memintakan rahmat) untuknya?' Lalu aku berkata, “Benar wahai Tuhan.” (HR Imam An-Nasa'i)

Rasulullah SAW juga pernah bersabda: 

من صلى علي صلت عليه الملائكة، ومن صلت عليه الملائكة صلى عليه ربه، فليقل العبد أو ليكثر

"Siapa saja yang bershalawat kepadaku, niscaya para malaikat akan mengirimkan shalawat kepadanya. Oleh karena itu, perbanyaklah shalawat untukku." (HR Imam Ibnu Majah).

Rasulullah SAW juga pernah bersabda: 

إن أولى الناس بي أكثرهم علي صلاة "Siapa saja yang mengirimkan shalawat sebanyak-banyaknya kepadaku, maka ia adalah yang paling utama bagiku." (HR Imam Ibnu Hibban)

Nabi Muhammad SAW pernah bersabda dalam hadits lainnya: 

بحسب المؤمن من البخل أن أذكر عنده فلا يصلي علي  "Kerugian besar akan menimpa seorang Mukmin apabila disebut namaku di hadapannya, ia tidak mengucapkan shalawat kepadaku." (HR Imam At-Tirmidzi)

 

 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement