Jumat 02 Feb 2024 13:49 WIB

Relawan Prabowo-Gibran Diingatkan Fokus Tebalkan Suara tak Jemawa Lihat Hasil Survei

Jangan sampai kemenangan di depan mata hilang dicuri orang karena kita terlena

Sekjend RUMI (Relawan untuk Majukan Indonesia) Irfan Ahmad Fauzi
Foto: Dok Republika
Sekjend RUMI (Relawan untuk Majukan Indonesia) Irfan Ahmad Fauzi

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG----Relawan untuk Majukan Indonesia (RUMI) mengingatkan para Relawan untuk tetap fokus mengajak lebih banyak pemilih Prabowo-Gibran pada 14 Februari 2024. Hal tersebut, diungkapkan Sekjend RUMI (Relawan untuk Majukan Indonesia) Irfan Ahmad Fauzi, menanggapi survei terbaru Indikator Politik yang menunjukkan elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran tembus 56,2 persen. 

Survei tersebut, dilakukan di Jawa Timur pada 14-19 Januari 2024. Irfan khawatir, hasil ini berpotensi membuat Relawan Prabowo Gibran lengah karena merasa sudah menang. Jadi, Irfan mengingatkan kalau euforia kemenangan terlalu dini sangat berbahaya bagi perjuangan memenangkan Prabowo Gibran. 

Baca Juga

“Seluruh Relawan harus semakin fokus dan kerja keras di detik-detik akhir menjelang Pemilihan. Jangan sampai kemenangan di depan mata hilang dicuri orang karena kita terlena dan jumawa melihat hasil survei," ujar Irfan A Fauzi, dalam keterangan resminya, Jumat (2/2/2024).

Hasil survei, kata dia, seharusnya menjadi angin segar bagi relawan untuk lebih bersemangat menggalang tokoh-tokoh yang menjadi simpul suara di Masyarakat. “Sepekan terakhir RUMI telah menyapa lebih dari 2.000 tokoh di Jawa Barat dan DKI Jakarta. Survei Indikator dan LSI membuat Relawan RUMI lebih semangat mengajak basis-basis yang dimiliki tokoh untuk memilih Prabowo Gibran,” paparnya.

Relawan RUMI yang memiliki basis pemilih di jamaah dan lingkungan PUI optimistis bisa memberikan 2.000.000 suara. Dalam masa kampanye ini, RUMI telah menyapa door to door ratusan ribu masyarakat dan ribuan tokoh kampung. “RUMI mengambil peran perang infantry menyapa grass root karena bisa langsung ke target sasaran masyarakat pemilih," katanya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement