REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Kapolres Sidrap AKBP Erwin Syah memimpin Deklarasi Pemilu Damai 2024 yang diikuti oleh Forkopimda setempat serta jajaran Polres, Kodim dan Pemkab Sidrap.
"Hari pencoblosan semakin dekat dan kita semua wajib menjaga daerah kita agar tetap aman dan damai. Meski dalam kontestasi ada perbedaan pilihan, tetapi mari jadikan perbedaan itu sebagai bagian dari demokrasi," ujarnya di Sidrap, beberapa waktu lalu.
AKBP Erwin Syah menekankan kepada jajaran camat, sekretaris camat dan lurah agar terus dan tetap berkoordinasi serta menjaga sinergisitas dengan berbagai pihak terkait demi mewujudkan pemilu damai.
Selain itu, ia juga mengharapkan agar silaturahim dan konsolidasi antar pejabat dan masyarakat mesti dibangun bersama agar situasi keamanan dan ketertiban tetap terjaga.
"Pilihan boleh beda tetapi kecintaan terhadap daerah kita adalah hal yang utama," katanya.
Erwin Syah, mengajak segenap warga untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat agar Pemilu 2024 terlaksana secara langsung, umum, bebas, rahasia (luber), jujur, adil (jurdil), aman, damai, dan bermartabat.
“Saya juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjadi pemilih yang cerdas, bijak, dan tidak melakukan provokasi yang dapat menimbulkan gangguan kamtibmas serta kondusivitas wilayah,” tutur Erwin.
Kapolres tak lupa mengingatkan masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 14 Februari 2024.
"Karena satu suara dapat menentukan masa depan bangsa kita. Siapa pun yang terpilih itulah yang terbaik,” terangnya.
Deklarasi dipimpin Kapolres Sidrap, AKBP Erwin Syah, turut dihadiri Dandim 1420 Sidrap, Letkol Inf Andika Ari Prihantoro, Asisten Pemerintahan dan Kesra Sidrap, Muhammad Iqbal, Waka Polres Sidrap, Kompol Ahmad Rosma, dan para pejabat utama Polres Sidrap.