Senin 05 Feb 2024 13:26 WIB

Raffi Ahmad: Belum Ada Rencana Laporkan NCW ke Polisi

Raffi membantah tuduhan menerima dana pencucian uang.

Red: Friska Yolandha
Selebriti Indonesia Raffi Ahmad (kanan) memberi keterangan kepada awak media di Jakarta, Senin (5/2/2024).
Foto: Antara
Selebriti Indonesia Raffi Ahmad (kanan) memberi keterangan kepada awak media di Jakarta, Senin (5/2/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Selebriti Indonesia Raffi Ahmad mengatakan belum ada rencana melaporkan National Corruption Watch (NCW) ke polisi terkait tuduhan terhadap dirinya sebagai pelaku pencucian uang yang berasal dari kasus-kasus korupsi. Raffi menggelar pertemuan dengan pers untuk membantah tuduhan yang disampaikan NCW.

"Tidaklah, tabayun saja. Tidak mau lapor-lapor," kata Raffi Ahmad saat  jumpa pers di Jakarta, Senin (5/2/2024).

Baca Juga

Menurut dia, klarifikasi kali ini untuk memperkuat bahwa apa yang dituduhkan NCW sama sekali tidak benar, dan selanjutnya tidak akan menanggapi apa pun terkait kasus tersebut.

"Niatnya saya di sini untuk mengklarifikasi dan tabayun saja, tidak ada lainnya. Dan ini saya rasanya cukup, karena beritanya sudah ramai maka saya klarifikasi di tempat yang baik," tuturnya.

Sementara itu, pengacara Hotman Paris Hutapea mengatakan bahwa saat ini banyak tukang nyinyir di mana-mana, sehingga ketika mau melaporkan tindak pidana harus lebih selektif.

Ia juga mengaku kecewa terhadap apa yang dilakukan NCW, bahkan pihaknya telah mengundang NCW untuk dapat hadir dan membuktikan apa yang diungkapkannya bahwa Raffi Ahmad terlibat dalam sejumlah kasus pidana terutama pencucian uang para koruptor.

"Kami ini pengusaha, kami memprioritaskan bekerja, kalau memang ada buktinya kami siap menghadapi di mana pun. Kami sangat kecewa karena NCW yang berkoar-koar yang katanya ada bukti ada ratusan transfer kita undang hari ini tidak hadir," katanya.

Hotman Paris menambahkan ketika pihak NCW masih terus mengatakan Raffi Ahmad terlibat pidana, maka akan dibiarkan saja dan tidak akan lagi ditanggapi. "Kalau masih koar-koar terus akan kami cuekin," kata Hotman menegaskan.

Sebelumnya, Ketua National Corruption Watch (NCW) Hanifa Sutrisna mengatakan bahwa selebriti Raffi Ahmad memiliki puluhan rekening yang digunakan untuk menerima aliran dana pencucian uang dari terduga koruptor dan terdakwa.

"Kami meminta kepada KPK RI, Jaksa Agung, Bareskrim Polri untuk memeriksa aliran uang Raffi Ahmad," kata Hanifa.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement