REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jika skuad Real Madrid yang ada saat ini belum cukup menakutkan, mereka siap mendatangkan Kylian Mbappe pada musim panas ini.
Lebih lanjut, bulan lalu terungkap bahwa Madrid memiliki stabilitas ekonomi yang cukup untuk merekrut Erling Haaland juga, dan opsi tersebut tidak sepenuhnya dikesampingkan.
Meski merupakan pencetak gol hebat, Mbappe bukanlah penyerang tengah. Justru Haaland akan mengisi posisi itu dengan sempurna, mengisi kekosongan di lini depan Los Blancos sejak kepergian Karim Benzema.
Berbicara kepada media awal pekan ini, pelatih Manchester City dan legenda Spanyol Pep Guardiola membuka diri tentang situasi kontrak Erling Haaland dan kemungkinan perpanjangannya.
“Saya tidak tahu,” dia berkata dengan rendah hati, berusaha untuk tidak membocorkan apa pun seperti yang diungkapkan oleh Fabrizio Romano.
Ia kemudian ditanya apakah ketertarikan Real Madrid terhadap pemain tersebut dapat mempercepat pembicaraan mengenai perpanjangan kontrak dan ia menjawab, "Saya tidak tahu, saya tidak terlibat di dalamnya."
"Kami mencintainya, kami menginginkannya sejak lama di klub ini. Kami senang memilikinya, mudah-mudahan dia senang bersama kami, saya tahu itu,” kata dia menambahkan.
Seperti terungkap bulan lalu, kontrak Haaland memiliki klausul pelepasan terpisah untuk klub di Inggris dan luar negeri. Dalam kasus Los Blancos, mereka harus mengeluarkan nilai antara 100 juta euro atau sekira 1,7 triliun dan 200 juta euro atau sekira Rp 3,4 triliun untuk sang striker.
Satu-satunya rintangan yang tersisa adalah ketatnya persaingan untuk mendapatkan tanda tangannya dan negosiasi dengan Manchester City. Pemain dan rombongan sedang berhubungan dengan klub.
Mengingat Mbappe akan tiba dengan status bebas transfer dan bonus hanya 60 juta euro atau sekira Rp 1 triliun, kedatangan Haaland tetap menjadi sebuah kemungkinan. Tak perlu dikatakan lagi, Carlo Ancelotti dan rekannya sedang membangun tim untuk menguasai kembali pentas sepak bola Eropa.