Jumat 09 Feb 2024 14:30 WIB

Dishub Lakukan Rekayasa Lalu Lintas di GBK dan JIS Saat Kampanye Akbar

Rekayasa lalu lintas akan dilakukan sejak Sabtu pukul 06.00 WIB hingga kampanye usai.

Rep: Bayu Adji P / Red: Gita Amanda
Foto udara calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto berorasi saat kampanye akbar, (ilustrasi)
Foto: ANTARA FOTO/Aji Styawan
Foto udara calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto berorasi saat kampanye akbar, (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI Jakarta akan melakukan rekayasa lalu lintas di sekitar kawasan Gelora Bung Karno (GBK) dan Jakarta International Stadium (JIS) pada Sabtu (10/2/2024). Pasalnya, pada hari itu akan dilakukan kampanye akbar pemilihan umum (pemilu) 2024 di dua kawasan tersebut.

Kepala Dishub Provinsi DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, terdapat sejumlah skema rekayasa lalu lintas yang akan dilakukan di sekitar kawasan GBK, Jakarta Pusat, saat kampanye akbar berlangsung. Pertama, pihaknya akan melakukan penutupan (situasional) di ruas jalan yang bersinggungan dengan lokasi kampanye akbar.

Baca Juga

"Ruas jalan yang akan ditutup adalah Jalan Pintu 1, Jalan Asia Afrika, Jalan Gerbang Pemuda, Kupingan Senayan-Jalan Gatot Subroto, Layang Ahok, Jalan Jenderal Sudirman Semanggi, Kupingan Turunan Semanggi-Jalan Gatot Subroto, Jalur Lambat Semanggi-Jalan Gatot Subroto," kata dia melalui keterangan resmi, Kamis (8/2/2024).

Adapun rute pengalihan yang dapat dilalui selama kampanye akbar berlangsung di antaranya Jalan Trunojoyo-Jalan Kapten Tendean-Jalan Terusan HR Rasuna Said-Jalan HR Rasuna Said/Jalan Prof Dr Satrio, untuk pengguna jalan dari arah timur/selatan menuju utara.

Sementara untuk pengguna jalan dari arah barat (Slipi) menuju selatan (Blok M) dapat melintas ke Jalan Gatot Subroto-putar balik di Pancoran-melalui Jalan Kapten Tendean-Jalan Trunojoyo. Sedangkan dari arah utara (Harmoni) menuju selatan (Blok M) dapat melalui Jalan Jenderal Sudirman-Jalan Gatot Subroto-putar balik di Pancoran-Jalan Kapten Tendean-Jalan Trunojoyo. 

"Dari arah timur (Pancoran) menuju barat (Tomang) masih dapat melintas," kata Syafrin.

Dishub Provinsi DKI Jakarta juga telah menyediakan lokasi parkir untuk pengunjung yang akan datang ke GBK saat kampanye akbar berlangsung. Adapun titik parkir yang tersedia adalah lokasi Parkir Plaza Tenggara, Parkir Istora, Jalan APEC, Parkir Elevated sisi selatan, Parkir Elevated sisi utara, Parkir Akuatik, Parkir ABC, Parkir Stadion Madya, Parkir Masjid Albina, dan Parkir Lapangan Softball.

Untuk di JIS, Jakarta Utara, rekayasa lalu lintas akan dilakukan sejak Sabtu pukul 06.00 WIB hingga kampanye akbar selesai. "Rekayasa yang akan dilakukan adalah penutupan terbatas (situasional) di ruas jalan yang bersinggungan dengan lokasi kampanye akbar JIS," kata Syafrin.  

Ruas jalan yang dimaksud adalah Simpang Perlintasan KA Jalan Sunter Permai Raya-Jalan RE Martadinata, Simpang Jalan Sunter Permai Raya-Jalan Bisma Raya, dan Simpang Jalan Danau Sunter Barat-Jalan Danau Sunter Utara.

Adapun rute pengalihan yang dapat dilalui selama kegiatan berlangsung adalah Jalan RE Martadinata-Kupingan Ancol-Jalan Benyamin Sueb dan seterusnya, untuk kendaraan dari arah timur (Tanjung Priok) menuju selatan (Kemayoran).

Sementara kendaraan dari arah timur (Jalan Bisma) menuju barat (Kota) dapat melalui Jalan Sunter Permai-Jalan Danau Sunter Utara-Jalan Griya Utama-Jalan Benyamin Sueb-Jalan Ancol Timur-putar balik-Jalan RE Martadinata dan seterusnya.

Sedangkan lalu lintas dari arah selatan (Jalan Danau Sunter Barat) menuju timur (Tanjung Priok) dapat melalui Jalan Danau Sunter Utara-Jalan Yos Sudarso dan seterusnya, atau menuju barat (Kota) melalui Jalan Griya Utama-Jalan Benyamin Sueb-Jalan Ancol Timur-putar balik-Jalan RE Martadinata dan seterusnya. 

Syafrin mengatakan, untuk lokasi parkir kendaraan di luar area JIS akan tersedia di RSPI Sukianti Soeroso, Universitas 17 Agustus, Graha YKI, D'Arcici, Ruko Sunter Nirwana, Ancol Karnaval, JIEXPO, dan C3 Kemayoran. 

Ia mengimbau pengunjung yang akan datang ke GBK dan JIS untuk menggunakan angkutan umum yang tersedia. Sementara pengguna jalan yang tidak berkepentingan diminta menghindari ruas jalan tersebut. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement