Sabtu 10 Feb 2024 16:38 WIB

Saking Ramenya, Erick Pilih Jalan Kaki Hadiri Kampanye Akbar Prabowo-Gibran

Prabowo memajukan waktu kampanye satu jam.

Erick Thohir menyapa warga saat berjalan kaki mengikuti kampanye akbar Prabowo-Gibran, Sabtu.
Foto: Rilis
Erick Thohir menyapa warga saat berjalan kaki mengikuti kampanye akbar Prabowo-Gibran, Sabtu.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lautan manusia tampak membanjiri kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada Sabtu (10/2/2024). Hal ini menyambut kampanye akbar yang dilakukan pasangan nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Antusiasme masyarakat tak terbendung untuk menyaksikan kampanye pamungkas dari Prabowo-Gibran. Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir bahkan berjalan kaki untuk bisa menembus ramainya massa pendukung Prabowo-Gibran. 

"Saking ramenya, ke GBK harus jalan kaki," ujar Erick di GBK, Jakarta, Sabtu (10/2/2024).

Erick yang mengenakan kemeja biru muda khas paslon Prabowo-Gibran tampak asik berjalan kaki bersama masyarakat yang ingin menyaksikan Prabowo-Gibran. Tak ada jarak antara figur publik dengan massa pendukung, Erick tampak hangat menyapa dan berbincang dengan masyarakat yang telah datang lebih awal untuk bisa ikut kampanye akbar Prabowo-Gibran. 

Sebelumnya, Erick pun menghadiri kampanye Prabowo-Gibran di Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (9/2/2024). Erick mengaku memetik banyak pemikiran dari Prabowo selama masa kampanye. 

"Kampanye lima hari menjelang pemilihan ini berlangsung sukses, memberi rasa optimisme, masyarakat Indonesia maju, sejahtera, dan mendunia," kata Erick.

Karena ramainya peserta, Prabowo Subianto, memajukan waktu pidatonya karena peserta sangat membludak. Calon Presiden Republik Indonesia juga kerap kali menghentikan pidatonya saat ada yang pingsan dan meminta petugas untuk membawa ke tempat penanganan medis.

sumber : Rilis
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement