REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Manajemen Arema FC mendatangkan pelatih kiper atau penjaga gawang Agung Prasetyo, setelah sebelumnya menunjuk Widodo Cahyono Putro sebagai pelatih kepala tim berjuluk Singo Edan itu menggantikan Fernando Valente.
Manajer tim Arema FC Wiebie Dwi Andriyas mengatakan, sosok Agung Prasetyo tidak asing bagi publik Malang. Ia merupakan kiper legendaris yang memperkuat tim Singo Edan pada musim 1999-2001.
"Kami rasa ini juga merupakan bagian dari evaluasi, untuk itu Arema FC merekrut Agung Prasetyo untuk posisi pelatih kiper," kata Wiebie di Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu (10/2/2024)/
Wiebie menjelaskan, dengan pengalaman Agung sebagai pelatih kiper dan pernah menjadi bagian penting di tim Arema FC, diharapkan tidak hanya kinerja tapi juga rasa percaya diri barisan penjaga gawang tim Singo Edan akan terangkat.
"Harapannya seperti itu, apalagi Agung punya pengalaman disini saat menjadi kiper selama tiga musim, itu mungkin yang bisa diterapkan," katanya.
General Manajer Arema FC Muhammad Yusrinal Fitriandi menyatakan bahwa pilihan untuk mendatangkan penjaga gawang legendaris Arema tersebut dipilih berdasarkan hasil evaluasi menyeluruh.
"Kami melihat kebutuhan secara umum yang menjadi bagian dari evaluasi yang bisa dilakukan saat ini. Semoga masuknya Agung Prasetyo bisa menambah kekuatan Arema FC, terutama di sektor penjaga gawang," kata Yusrinal.
Saat ini, Arema FC memiliki tiga penjaga gawang yang akan dipoles oleh Agung Prasetyo. Penjaga gawang utama dengan catatan bermain selama 20 pertandingan pada musim ini adalah kiper asal Filipina Julian Schwarzer. Selain itu, juga diperkuat Teguh Amiruddin dan ada penjaga gawang muda Diki Agung Setiawan.
Sebelumnya, Arema FC memutuskan untuk mengakhiri kontrak dengan pelatih asal Portugal Fernando Valente, menyusul kekalahan telak saat melawan PSIS Semarang dengan skor 1-4 dalam laga lanjutan kompetisi Liga 1 2023/2024.
Tercatat, Arema FC yang sudah melakoni 24 kali pertandingan itu, hanya mampu mengantongi lima kali kemenangan, delapan kali hasil imbang dan 13 kali kalah. Arema FC berada di urutan ke-16 kompetisi BRI Liga 1 dengan total 21 poin.