Rabu 14 Feb 2024 05:50 WIB

Pj Gubernur Jabar Minta Bawaslu dan Aparat Antisipasi Serangan Fajar

meminta Bawaslu serta aparat berwenang pro aktif dan antisipastif serangan fajar

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Arie Lukihardianti
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meninjau sejumlah tempat pemungutan suara serta gudang logistik pemilu di Kabupaten Bandung dan Kota Cimahi, Selasa (13/2/2024) malam.
Foto: Fauzi Ridwan
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meninjau sejumlah tempat pemungutan suara serta gudang logistik pemilu di Kabupaten Bandung dan Kota Cimahi, Selasa (13/2/2024) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG----Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Barat serta aparat untuk mengantisipasi serangan fajar jelang pencoblosan pada Rabu (14/2/2024). Ia berharap agar serangan fajar tidak terjadi.

"(Serangan) itu harus diantisipasi, jangan sampai terjadi diingatkan lagi semua," ujar Bey seusai meninjau tempat pemungutan suara (TPS) dan gudang logistik pemilu di Kabupaten Bandung dan Kota Cimahi, Selasa (13/2/2024) malam.

Baca Juga

Ia meminta Bawaslu serta aparat berwenang untuk pro aktif menyikapi dan antisipasi terhadap serangan fajar. Di samping itu, ia memastikan bahwa seluruh TPS di Jabar siap melaksanakan pemungutan suara.

"Kami menanyakan DPT dan juga untuk beberapa hal harus dihindari semisal kecurangan-kecurangan itu, DPT meninggal perlakuannya seperti apa dan dicoret. Kita meminimalisasi adanya kecurangan seperti itu," kata dia.