Penyandang disabilitas netra menggunakan hak suarannya di Pemilu 2024, di TPS Wyata Guna, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (14/2/2024). Saat melakukan pencoblosan, para disabilitas netra umumnya tidak menggunakan surat suara khusus, mereka memilih ditemani seorang pendamping. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
Penyandang disabilitas netra menggunakan hak suarannya di Pemilu 2024, di TPS Wyata Guna, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (14/2/2024). Saat melakukan pencoblosan, para disabilitas netra umumnya tidak menggunakan surat suara khusus, mereka memilih ditemani seorang pendamping. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
Disabilitas netra menunju bilik suara saat menggunakan hak suarannya di Pemilu 2024, di TPS Wyata Guna, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (14/2/2024). Saat melakukan pencoblosan, para disabilitas netra umumnya tidak menggunakan surat suara khusus, mereka memilih ditemani seorang pendamping. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
Disabilitas netra menggunakan hak suarannya di Pemilu 2024, di TPS Wyata Guna, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (14/2/2024). Saat melakukan pencoblosan, para disabilitas netra umumnya tidak menggunakan surat suara khusus, mereka memilih ditemani seorang pendamping. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
Penyandang disabilitas netra menggunakan hak suarannya di Pemilu 2024, di TPS Wyata Guna, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (14/2/2024). Saat melakukan pencoblosan, para disabilitas netra umumnya tidak menggunakan surat suara khusus, mereka memilih ditemani seorang pendamping. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
Penyandang disabilitas netra menggunakan hak suarannya di Pemilu 2024, di TPS Wyata Guna, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (14/2/2024). Saat melakukan pencoblosan, para disabilitas netra umumnya tidak menggunakan surat suara khusus, mereka memilih ditemani seorang pendamping. (FOTO : Edi Yusuf/Republika)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG. -- Penyandang disabilitas netra menggunakan hak suaranya di Pemilu 2024, di TPS Wyata Guna, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (14/2/2024).
Saat melakukan pencoblosan, para disabilitas netra umumnya tidak menggunakan surat suara khusus, mereka memilih ditemani seorang pendamping.
sumber : Republika/Edi Yusuf
Advertisement