REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan calon nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan-Abdul Muhaimin Iskandar unggul di tempat pemungutan suara (TPS) tempat Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri mencoblos. Yakni, di TPS 53, Kebagusan, Jakarta.
Dalam surat rekapitulasi suara di TPS 53, terdapat total 259 pemilih. Sebanyak 256 suara dinyatakan sah dan tiga lainnya dinyatakan tidak sah.
Pasangan Anies-Muhaimin di TPS 53 meraih suara sebanyak 113 suara. Kedua adalah pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dengan angka 76 suara. Sedangkan pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD meraih suara sebanyak 67.
Diketahui, Megawati mencoblos di TPS 53, Kebagusan, Jakarta. Ia mencoblos di sana ditemani keluarga besarnya. Usai mencoblos, ia menyampaikan bahwa pemilihan umum (Pemilu) 2024 adalah sarana masyarakat untuk mencari pemimpin. Karenanya, ia berharap di dalam prosesnya tidak ada kecurangan.
"Jadi saya sangat berharap bahwa pemilu pun yang sekarang ini tidak ada lagi kecurangan. Jadi kalian wartawan-wartawan, saya juga minta ikut mengawasi siapapun yang melakukan intimidasi," ujar Megawati usai pencoblosan.
Jelasnya, hak rakyat untuk bebas memilih calon pemimpinnya tanpa adanya tekanan dan intimidasi. Apalagi hak tersebut juga diatur dalam Undang-Undang Dasar (UUD) 1945. H"Ingat di konstitusi kita disebut setiap warga negara di manapun mereka berada itu mempunyai hak yang sama di mata hukum," ujar Megawati.