Dewan Pakar Timnas Anies-Muhaimin (Amin) Bambang Widjojanto (kiri), Deputi Hubungan Antarlembaga Putra Jaya Husain (kedua kiri), Juru Bicara Timnas Amin Refly Harun (kedua kanan), dan Tim IT Timnas Amin Aditya Halimawan (kanan) memberikan keterangan kepada wartawan terkait aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) KPU di Rumah Koalisi Perubahan, Jakarta, Jumat (16/2/2024). Tim forensik IT Timnas Amin menyatakan telah mendapatkan sejumlah temuan mengenai perbedaan data perolehan suara di tempat pemungutan suara (TPS) dengan hasil yang tercantum pada aplikasi Sirekap KPU. (FOTO : ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)
Dewan Pakar Timnas Anies-Muhaimin (Amin) Bambang Widjojanto (kiri), Deputi Hubungan Antarlembaga Putra Jaya Husain (tengahi), dan Juru Bicara Timnas Amin Refly Harun (kanan) memberikan keterangan kepada wartawan terkait aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) KPU di Rumah Koalisi Perubahan, Jakarta, Jumat (16/2/2024). Tim forensik IT Timnas Amin menyatakan telah mendapatkan sejumlah temuan mengenai perbedaan data perolehan suara di tempat pemungutan suara (TPS) dengan hasil yang tercantum pada aplikasi Sirekap KPU. (FOTO : ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Pakar Timnas Anies-Muhaimin (Amin) Bambang Widjojanto, Deputi Hubungan Antarlembaga Putra Jaya Husain, Juru Bicara Timnas Amin Refly Harun, dan Tim IT Timnas Amin Aditya Halimawan memberikan keterangan kepada wartawan terkait aplikasi Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) KPU di Rumah Koalisi Perubahan, Jakarta, Jumat (16/2/2024).
Tim forensik IT Timnas Amin menyatakan telah mendapatkan sejumlah temuan mengenai perbedaan data perolehan suara di tempat pemungutan suara (TPS) dengan hasil yang tercantum pada aplikasi Sirekap KPU.
sumber : Antara Foto
Advertisement