REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA — Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, Jawa Timur, akan membuka pendaftaran seleksi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) 2024 mulai 20 Februari mendatang. Pendaftaran akan dibuka hingga 6 Maret 2024.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bangkesbangpol) Kota Surabaya Maria Theresia Ekawati Rahayu, yang akrab disapa Yayuk, mengajak para siswa SMA/SMK/MA untuk mendaftarkan diri. Siswa yang ingin mendaftar bisa mengakses situs web paskibraka.bpip.go.id untuk terlebih dahulu mengunggah dokumen persyaratan.
Para pendaftar diminta lebih cermat dan teliti ketika mengunggah dokumen pendaftaran. Sebab, kata Yayuk, jika ada berkas yang terlewat, pendaftar dinyatakan gugur dalam seleksi administrasi.
“Karena, menurut pengalaman tahun lalu, ada peserta yang lupa tidak mengunggah beberapa berkas. Jika sudah klik ok (unggah dokumen), tidak bisa diulang. Kami berharap pendaftar bisa melengkapi persyaratan sesuai dengan yang sudah diumumkan,” ujar Yayuk, Ahad (18/2/2024).
Yayuk mengatakan, seleksi Paskibraka dilakukan secara berjenjang, sesuai arahan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Menurut dia, ada perbedaan pada tahap seleksi tahun ini.
“Di tahun ini, setelah dinyatakan lolos tahapan administrasi, para peserta terlebih dahulu akan mengikuti Tes Wawasan Kebangasaan (TWK) melalui sistem CAT (Computer Assisted Test). Selanjutnya akan mengikuti tahapan selanjutnya, seperti tes fisik dan sebagainya,” kata dia.
Pada tahap akhir, menurut Yayuk, akan dipilih 100 peserta, yang terdiri atas 50 putra dan 50 putri. Setelah lolos di tingkat kota, Pemkot Surabaya akan mengirimkan tiga pasang calon Paskibraka ke tingkat provinsi.
“Kalau lolos, maka dia akan bertugas menjadi Paskibraka provinsi. Tapi, jika tidak, dia akan kembali untuk bertugas menjadi Paskibraka Kota Surabaya. Para peserta Paskibraka akan bertugas saat peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024,” ujar Yayuk.