REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Antoine Griezmann siap menjalani duel berkelas di depan mata. Ia yang kini memperkuat Atletico Madrid bakal menghadapi tuan rumah Inter Milan pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions musim 2023/24.
Laga tersebut berlangsung di Italia. Tepatnya di Stadion Giuseppe Meazza, Milan, Rabu (21/2/2024) pukul 03.00 WIB. Siapa sangka, Griezmann nyaris bermarkas di arena berkapasitas 75 ribuan kursi itu. Bagaimana kisahnya?
Pada musim panas 2021, masa depan pria Prancis ini mengalami ketidakjelasan. Griezmann masih berkostum Barcelona. Ia terlihat kesulitan menemukan performa terbaik di El Barca.
"Ia terbuka untuk pindah ke Serie A. Dua tim menunjukkan minat paling serius, yakni Inter dan Juventus," demikian laporan yang dikutip dari Football Italia, Selasa (20/2/2024).
Sejumlah pihak terkait berdiskusi. Pertemuan demi pertemuan dilakukan. Hasil akhir, Griezmann bertahan di Spanyol.
Kesepakatan gagal tercapai. Sosok yang juga pernah membela Real Sociedad itu enggan mengurangi gajinya, lebih dari separuh. Pada saat yang sama, Blaugrana tak tertarik pada ide pertukaran pemain.
Lalu Griemann balik lagi ke Atletico. Sebelum pindah ke Barcelona pada Juli 2019, ia merupakan bintang Atleti. Dua tahun bermarkas di Camp Nou, ia memutuskan pulang kampung ke Los Colchoneros.
Awalnya sebagai pemain pinjaman. Rupanya, Griezmann langsung trengginas bersama tim polesan Diego Simeone. Ia lantas dibeli secara permanen.
Kegelimangan sang penyerang berlanjut. Di sepanjang musim ini bergulir, sosok bernomor punggung tujuh itu sudah membela Atletico dalam 35 pertandingan. Hitungannya dari berbagai ajang.
Selama periode tersebut, Griezmann mencetak 18 gol. Sebanyak lima di antaranya, terjadi di pentas Liga Champions. Ia juga menyumbang tujuh assists.
Griezmann berperan penting meloloskan Raksasa Spanyol ini ke babak sistem gugur kompetisi antarklub paling elite di Eropa. Kini lawan berat menunggu mereka. Atletico bertamu ke kandang tim yang sedang berada di puncak klasemen Serie A. Puluhan ribu Interisti siap meneror pasukan Simeone sepanjang laga berjalan.