REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perburuan gelar Liga Primer Inggris 2023/2024 telah menjadi perburuan paling ketat dalam beberapa tahun terakhir. Kemenangan 1-0 Manchester City atas Brentford pada Rabu (21/2/2024) mengangkat juara asuhan Pep Guardiola di atas Arsenal ke posisi kedua – satu poin di belakang pemimpin klasemen Liverpool – dengan 13 pertandingan tersisa.
Untuk pertama kalinya sejak 2015/2016, ketika tim peringkat ketiga The Gunners tertinggal dua poin dari pemuncak klasemen Leicester setelah 26 pertandingan, tiga tim teratas hanya dipisahkan oleh dua poin. Faktanya, jarak antartim dari puncak klasemen hanya seketat ini pada tahapan sekarang di Liga Primer ini dalam tujuh kesempatan lainnya - dan hanya empat kali pada abad ini.
Gol ke-22 Erling Haaland musim ini membuat harapan City untuk menjadi tim pertama yang mengangkat trofi empat kali berturut-turut masih ada di tangan mereka sendiri - dengan pertandingan penting melawan Liverpool akan diadakan pada Maret di Anfield. "Perjalanannya masih panjang," kata manajer Pep Guardiola setelah laga, dikutip dari BBC, Rabu (21/2/2024).
"Masih banyak pertandingan. Tentu saja, lebih baik menang. Kami melewatkan peluang melawan Chelsea. Saya sangat bangga dengan tim ini. Kami semakin dekat namun kami berada di bagian nyata musim ini. (Kami menghadapi) pertandingan-pertandingan yang sangat sulit di periode ini. Namun kami berada di sana," ujarnya menambahkan.
Tim asuhan Guardiola bisa dibilang akan menjalani pertandingan tersulit dalam beberapa pekan mendatang. Setelah bertandang ke Bournemouth pada Sabtu, City menyambut rival sengitnya Manchester United di Stadion Etihad sebelum perjalanan yang sangat dinantikan ke Anfield pada pertandingan liga berikutnya.
Mereka kemudian menghadapi Brighton saat bertandang sebelum pertandingan kandang berturut-turut melawan Arsenal dan Aston Villa - tim terakhir yang mengalahkan sang juara pada 6 Desember.
Di sisi lain, Arsenal tertinggal satu poin dari City, tapi saat ini mereka adalah tim terbaik di liga. The Gunners memulai tahun kalender dengan lima kemenangan berturut-turut untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka.
Selain mencetak enam gol melewati West Ham dan lima gol melewati Crystal Palace dan Burnley, The Gunners juga terpaut dua poin dari Liverpool dengan kemenangan atas The Reds dalam pertemuan menegangkan di Emirates Stadium.
Pasukan Mikel Arteta memiliki jadwal pertandingan yang menguntungkan sebelum menjamu Chelsea pada pertengahan Maret, menghadapi tim Newcastle yang tidak konsisten pada Ahad sebelum pertandingan melawan Sheffield United dan Brentford.
Mereka mengunjungi Manchester City pada hari terakhir bulan Maret - lebih dari dua pekan setelah menyambut Chelsea di Stadion Emirates.
Sedangkan bagi Liverpool, kekalahan di London utara pada tanggal 4 Februari tetap menjadi satu-satunya kekalahan mereka di liga dalam 18 pertandingan terakhir mereka. The Reds bangkit dari kemunduran itu dengan kemenangan berturut-turut atas Burnley dan Brentford.
Setelah menghadapi Luton dan Nottingham Forest yang kesulitan dalam dua pertandingan berikutnya, tim asuhan Jurgen Klopp akan menjamu City pada 10 Maret sebelum bertandang ke Goodison Park untuk derby Merseyside sepakn kemudian. Pertandingan itu dilanjutkan dengan pertandingan kandang melawan Brighton dan Sheffield United sebelum bertandang ke Old Trafford pada 6 April.