REPUBLIKA.CO.ID, PORTO -- Pelatih Arsenal Mikel Arteta bereaksi setelah timnya tumbang di markas FC Porto pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions musim 2023/24. The Gunners takluk 0-1 dari Porto di Estadio Do Dragao, Kamis (22/2/2024) dini hari WIB.
Kubu tamu kebobolan di menit ke-90+4. Sebuah situasi yang menyesakkan. Arteta mengakui hal itu.
"Tentu saja kami sangat kecewa melihat cara kami menyerah di akhir pertandingan, dan tidak mengelola situasi dengan cukup baik," kata juru taktik berkebangsaan Spanyol itu, dikutip dari laman resmi klubnya.
Gol semata mayang armada Dragons dilesakkan Galeno. Penyerang asal Brasil itu kurang mendapat pengawalan di penghujung laga. Ia lantas melepaskan plesing hingga menggetarkan jala David Raya.
Menurut Arteta, situasi demikian terasa seperti hukuman di kompetisi terelit Eropa ini. Fokus harus selalu maksimal di setiap detiknya. Sedikit kehilangan konsentrasi berakibat fatal.
Sebelum mengunjungi Portugal, Arsenal memiliki modal mentereng. Wakil Inggris itu selalu menang di lima laga beruntun. Selama periode tersebut, Bukayo Saka dan rekan-rekan sampai mencetak 21 gol dan cuma dua kali kebobolan.
Benar-benar trengginas. Namun 'kekejaman' pasukan London Utara tak terlihat di Do Dragao. Arteta melihat ada banyak hal yang harus dievaluasi.
Meski mendominasi, mereka tidak bisa melepaskan satu pun tembakan tepat sasaran. Sesuatu yang jarang terjadi. Armada gudang peluru kurang menunjukkan agresivitas.
"Ini sudah separuh perjalanan. Kalau mau lolos ke perempatfinal, kami haarus mengalahkan lawan kami (dengan selisih gol lebih besar). Jelas itu menjadi target dan rencana bersama seluruh suporter untuk mewjudukannya," ujar Arteta.
Leg kedua dimainkan di Stadion Emirates. Masih tiga pekan lagi. Sejenak Arsenal melepaskan ketegangan di Eropa.
Sekembalinya dari Portugal, the Gunners langsung menjalani laga ketat dalam lanjutan Liga Primer Inggris. Newcastle United sudah menunggu Declan Rice dan rekan-rekan. Anak asuh Arteta menjadi tuan rumah bigmatch tersebut. Tepatnya di Emirates Stadium, London, Ahad (25/2/2024) pukul 03.00 WIB.